Bab 222: Putri Kecil

Mo Weyi tidak suka tinggal di rumah kakeknya, sejak muncul kejadian dengan ibunya beberapa tahun yang lalu, dia selalu merasa ketakutan dan sedih saat berada di sana.

Khususnya saat menjelang malam, dia tidak berani keluar sendirian dan tidak berani tidur sendirian di kamar.

"Oh iya," Mo Weiyi mengambil boneka pink-nya dan memeluknya, "Bibi dan lainnya kan sudah berada di rumah kakek selama beberapa hari, apakah hal ini tidak membuatmu bahagia?"

"Apakah kakekmu adalah orang yang suka marah-marah?" Mo Weiyi cemberut, "Lalu waktu itu, kenapa kakek sangat marah pada Xiaobai?"

Dalam sejarah keluarga Mo, dulu mereka tidak begitu terpandang, saat tuan Mo masih muda, dia melakukan segala macam penyelundupan. Bisnis yang dia lakukan di pasar gelap juga dijuluki "Mo Yanwang" di sungai dan danau, dan temperamennya cukup mudah tersinggung.