Bab 255: Sebuah Pertemuan....

Kemarahan Raja Dominic pun membesar! Pria tersebut juga lupa tidak mengatakan kepada Louis untuk memperlakukan Audrey dengan baik! Dan kini, Audrey malah disiksa oleh Louis!

Dengan cepat, Raja Dominic mengeluarkan pedangnya! Dan…

SRAKKK..

CPRAKKK…

Darah memancar dari tubuh lelaki yang memukuli Audrey, lelaki dengan tusuk gigi di mulutnya tadi! Lelaki itu jatuh tergeletak ke belakang dengan darah yang keluar deras dari lehernya.

"AAA!!!"

Audrey menjerit. Dia memberingsut ke belakang. Takut sekali.

Kemarahan menyala-nyala dari mata Raja Dominic. Raja Dominic sangat amat marah. Dia pun mengacungkan pedangnya ke segala sisi. "Siapa saja yang berani menyentuh Audrey akan kubalas dengan acungan pedangku. Dan aku tidak akan ragu untuk membunuh kalian. Kalian paham?!"

"Tak terkecuali kamu, Louis!"

"Si, siap, Paduka Raja!"

"Perintah Raja adalah segalanya. Kamu tahu itu, kan?" ujar Raja Dominic.

Louis segera menunduk takluk. Dia tak berani lagi berkutik.