Unduh Aplikasi
34.42% Dekat Tak Tergenggam / Chapter 84: Satu Aroma

Bab 84: Satu Aroma

Raka yang selalu berbicara ceplas ceplos kini tidak ada lagi. Dia lebih banyak diam, entah memikirkan apa. Kecewa yang dia rasakan membuatnya menjadi sosok yang sangat berbeda. Bahkan sudah hampir seminggu setelah pertemuan terakhir Kiya dan Raka, laki-laki itu tidak lagi menghubunginya.

Kiya seharusnya bisa berada di sisi Raka lebih lama, memberikannya semangat. Kiya juga ingin menyuruh laki-laki itu untuk pulang kembali ke rumahnya, bagaimana pun pasti Ayahnya akan sangat mengkhawatirkan anak bungsunya itu. Karena sebesar apapun masalah yang dihadapi, tidak seharusnya untuk Raka pergi. Namun, rasanya dia juga malu menjadi sosok yang sok benar padahal sering berbuat salah.


PERTIMBANGAN PENCIPTA
Aprilliaskm Aprilliaskm

Hooo, sekarang Raka kalau mau searoma, nggak perlu bertukar keringat ya. Cukup minta parfum indomaretnya Kiya aja..

Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C84
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk