Unduh Aplikasi
50% Tale of The Sad Ghost / Chapter 84: Masa Lalu Tama

Bab 84: Masa Lalu Tama

Tama dan Devan masih berbicara melalu telepon. Setelah ia menjelaskan tentang pertarungan nya dengan Erick, lalu Tama teringat ucapan Erick yang mengatakan bahwa Tama adalah Pangeran Lingga di masa lalu.

"Dia bilang gue Pangeran Lingga bro tunangannya Tama di masa lalu, tapi gue gak ingat apa – apa, kok gue malah sering dapat nya mimpi soal pangeran bertopeng, apa jangan – jangan gue yang pangeran terus elu yang pengawal", kata Tama.

"Sial, jadi lo naik pangkat sekarang? Jelas – jelas gue yang pangeran", teriak Devan di telpon.

"Buset! Kuping gue budeg nih kalo elu teriak sekali lagi", kata Tama.

Tetapi Tama mengatakan jika Devan adalah Pangeran Lingga di masa lalu, tidak mungkin Erick akan mengejar Tama. Pasti dia akan lebih dulu menghabisi Devan.

"Eh, bener juga bro! Kalo gitu gue gak mau jadi pangeran deh, gue masih pengen idup selamet jadi manusia", kata Devan.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C84
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk