Luluh lantak, mungkin itu kata yang tepat untuk menggambarkan dirinya saat ini. Angela mengamati perban yang menutupi lengan kiri bawahnya, menghalangi pandangannya pada luka sayatan Karina. Bahu kirinya berdenyut-denyut, masih tertutup perban pascaoperasi. Dokter dan residen yang visite ke kamarnya beberapa saat lalu mengatakan cederanya akan pulih dengan cepat. Tidak ada patah tulang, namun dia tetap harus menjalani operasi. Setelah luka operasi dan kondisi tulangnya membaik, fisioterapi akan membantunya pulih sepenuhnya.
Kedua orangtuanya tengah duduk berdua di sofa ruang tunggu dekat pintu, berdiskusi dengan suara pelan. Wajah papanya pucat, dan menurut Tantri, mereka beruntung karena Budi tidak sampai kolaps saat mendengar apa yang menimpa putrinya. Lelaki itu hanya diam dan mengatakan bahwa firasat buruknya ternyata menjadi kenyataan.
Ayooo Vote lagi dong!
Author butuh moodbooster banget nih!