"Aku menemukannya, Mr. Owl." Laporan singkat itu lah yang membuat pria berkulit cokelat tua datang padanya dengan sukarela. Tak biasanya Mr. Owl mau berjalan kaki jauh menuruni setiap anak tangga untuk mencapai ke lantai dasar dan basemen bangunan miliknya ini. Namun, selepas seseorang mengabari dirinya bahwa ia menemukan sesuatu, Mr. Owl bergegas datang tanpa ada basa basi apapun. Kiranya dalam setiap langkah yang diambil, ada secerca harapan untuk dirinya agar lekas menyelesaikan misi gila yang menjerat kehidupannya selama berpuluh-puluh tahun lamanya. Ia ingin hidup sebagaimana mestinya. Tak benar-benar menjadi pria baik, tetapi setidaknya ia bukan lagi boneka yang jahat yang dikendalikan oleh orang jahat pula.
"Aku menemukannya, Sir,"ucapnya lagi. Kali ini dengan nada yang lebih menyakinkan.