Orland menjalani Bulan madu yang menyenangkan.. Destinasi pertama mereka menghabiskan waktu di Abudhabi.. berkeliling tempat-tempat yang memanjakan mata, mereka pun selalu mengabadikan setiap momentnya dengan setiap saat mengganggu waktu sibuk kakek Antonio, tidak hanya saat pria itu tengah mengadakan rapat, namun ia juga mengganggunya ketika ia tengah terlelap di tengah malam.
Perasaan Orland yang tidak enak hati di hari yang lalu, membuatnya berubah.. ia ingin menghabiskan banyak waktu untuk menciptakan kenangan, mengobrol dan menatap mata pria tua itu.. dan ia tentu saja mengatakan merindukannya dan mencintai pria tua itu setiap kali menghubunginya dengan tak tau malu. Sedang kakek Antonio malah sebaliknya, ia menampilkan ekspresi jijik mendengar cucunya mengatakan kalimat-kalimat ajaib itu. Selalu membalas Orland dengan ekspresi menjulurkan lidah bagai akan segera muntah..
Namun sesungguhnya Antonio juga sangat menyayangi cucu nakalnya itu.
bagaimana hari ini??? apakah menyenangkan??? isi review dan kolom komentarnya ya sayang-sayang nya author…