Bab 214: PUTRI KU!!!

"aa aaaaa.. beiiibhyyy kamu bikin aku mau nangissss.." rengek billa.. yang kemudian langsung memeluk tubuh mungil desty

"hei billa apa kamu tidak sadar? kamu lebih dulu membuat ku menangis???" ucap desty

"sudah.. sudah.. tingkah ke kanak kanakan kalian ini membuat ku juga menangis.. kalian bisakah berhenti berpelukan sekarang? dan gantian.. peluk aku juga… aku juga butuh di peluk.." ucap bragi yang juga menitik kan air mata bahagia nya.. mereka pun berpelukan bersama yang di susul oleh pelukan david, pak rano dan mbok rina yang sedari tadi hanya bisa menyaksikan perundingan serius mereka saja..

namun ketika si hitam hendak ikutan masuk dalam lingkaran pelukan, pak rano malah menatapnya galak. "jangan berani beraninya kamu menyentuh nyonya muda hitam!! jika kamu tidak ingin kehilangan tangan mu!!" bentak pak rano menatap hitam