93.Ibrahim sedih
Sementara di perusahaan company fernandez group, Jihan tengah bersandar di kursi kebesarannya, sejenak Jihan melihat ponselnya tidak ada sama sekali Reza menghubungi nya sejak tadi kepergian nya.
"Ah...kenapa aku memikirkan mas Reza si." ucap Jihan sendiri dengan meletakkan ponsel kemeja kerjanya.
Setelah nya Jihan beranjak dari duduknya untuk mengambil buku novel yang terletak di rak bukunya untuk menghilangkan pikirannya tentang Reza, Jihan hari ini terlihat lebih santai karena pekerjaan tidak begitu menumpuk.
Kini Jihan mengambil salah satu koleksi buku novelnya yang bergenre romantis, setelah mengambil buku novelnya Jihan kembali duduk kursi kerjanya.
Lembar per lembar Jihan membaca buku novelnya, hingga tanpa sadar Jihan senyum- senyum sendiri.
Saat Jihan tengah serius membaca buku novelnya, terlihat ponselnya berbunyi, segera Jihan mengambil ponselnya yang berada di hadapan nya.