Pagi-pagi sekali di sebuah rumah sakit sudah terdengar tangis pilu seorang wanita. Sienna sudah tahu tentang anaknya yang menghilang.
"Ma, kenapa anakku bisa hilang?" tanya Sienna yang berada di dalam pelukan Arga.
Jenny dan Reine hanya duduk termenung di sofa. Mereka sudah merasa sangat lemas saat mendengar bahwa anaknya Sienna belum juga ditemukan.
"Aku akan mencari anak itu sampai ketemu, Sayang. Kamu yang sabar ya," kata Arga memeluk Sienna.
Tiba-tiba pandangan Sienna mulai memburam dan perlahan matanya menutup.
"Sienna," panggil Arga.
Arga melihat tidak ada respon dari Sienna langsung memencet bell. Tidak lama dokter dan para suster datang. Dokter itu dengan teliti memeriksa Sienna.
"Nona Sienna sedang mengalami syok. Saya harap kalian jangan menambah beban pikiran dia," jelas James.
Rebecca melihat sahabatnya saat ini terbaring lemah di atas ranjang merasa sedih. Dia tidak pernah menyangka kalau beban Sienna akan seberat ini.