Dalam perjalanan menemui Paman Gerry, Aku mulai sedikit gugup.
"Apa Lu yakin tempat ini bernama Bandung Safari?" Aku meminta untuk ketiga kalinya.
"Sayang, apa Lu serius menanyakan hal itu lagi?"
"Gua rasa itu tidak terdengar benar."
Dia menoleh dari melihat jalan dan mengangkat alis ke arahku.
"Baik," gumamku. "Tapi berjanjilah lagi pada gua bahwa mereka tidak akan membuat gua telanjang."
Gerry membutuhkan waktu lama untuk mengarahkan pandangannya ke atas dan ke bawah tubuh Aku, dan pada saat dia selesai, Aku mungkin atau mungkin tidak bernapas dengan berat.
"Apakah Lu ingin telanjang?" dia lesu.
Aku lakukan sekarang, pikirku. "Diam," kataku.
"Karena itu selalu menjadi pilihan di sana."
Aku memelototinya. "Lihat? Bahwa. Itulah mengapa gua rasa Lu tidak memberi tahu gua nama asli tempat itu. Sejauh ini Lu menyebutnya sebagai Moon Manor, dan hutan lindung. Dan gua bersumpah demi Tuhan, Gua mendengar Lu menyebutnya Hutan terbaik beberapa waktu yang lalu. Yang mana itu?"