Unduh Aplikasi
56.5% Pertemuan Tidak Terbatas !!!!! / Chapter 226: Grace Synclavia

Bab 226: Grace Synclavia

"Apa yang aku lakukan? Aku melindungi orangku!"

"Orangku? Hahaha, Nee-sama sangat lucu bukan? Apakah Nee-sama....menyukainya?" nada terakhir terlihat sangat susah dikatakan.

Dan Aine mengangkat alisnya, "Menyukainya? Jika kau mengatakan itu, aku tidak tahu. Tapi yang pasti, dia adalah milikku, itu saja!"

Tidak ada keraguan di sana, melainkan ada perasaan pemahaman yang aneh yang membuat Grace terkejut.

Grace melihat ke bawah pada Yuuki dari singgasana yang diletakkan jauh di atas sana

Mata rubi itu menatap tajam ke arahnya, dan mata yang berkilauan itu tampak seperti warna yang menyala, namun ada rasa dingin di suatu tempat di dalamnya.

Dan kemudian bibir pink lembut glossy itu terbuka: "...Setelah tiba-tiba menghilang, kenapa kau kembali dengan membawa seorang laki-laki...Apa maksudmu, Onee-sama?"

Suara dingin bergema di ruang audien seolah-olah riak menyebar di danau yang jernih. Dan kemudian, gelombang kegugupan menyebar pada semua yang hadir di tempat itu.

"Gr...Grace?" Aine ragu-ragu terhadap suara keras dan sikap Grace.

Grace sendiri malah berdiri dari takhta. Tiba-tiba sebuah agitasi menyerang tiba-tiba seperti gelombang kepada Yuuki yang sedikit mundur pada saat ini.

"Jawab pertanyaanku." Grace menuruni tangga dan menanyai Yuuki dengan dingin.

Tekanan itu membuat Yuuki secara spontan memikirkan Artoria-sensei yang juga memiliki tekanan yang sama. Disana terlihat bahwa dia secara refleks mengambil pose kuda-kuda secara tidak sadar.

Benar-benar postur penguasa yang pas! Setingkat dengan monster Ratu Atismata itu!

Pikir remaja itu dengan sangat seriys...

"Permintaan maaf yang terdalam pada Ratu Grace. Tapi saya tidak bermaksud lancang, hanya saja Yang Mulia Aine sekarang kehilangan ingatan dan tidak memiliki akal sehat yang benar ....Jadi..."

"Jadi? Jadi, kau dengan sengaja mendekati Onee-sama dan bermaksud mengambilnya dalam rencana licikmu? Apa tujuanmu, teknologi kami, wilayah kami, sumber daya kami, atau.... Genesis?"

"I-Itu, Grace... Yuuki sebenarnya..."

"Diam Onee-sama!"

Aine secara refleks mengangkat wajahnya pada awalnya. Namun, dia segera menundukkan kepalanya lagi sembari tubuhnya gemetar tanpa sadar. 

Sosok Grace yang dia lihat sekilas terasa seperti monster yang menakutkan. Tidak ada jejak gadis yang secara emosional melekat padanya.

Dan Yuuki segera mengerutkan keningnya ketika dia langsung melangkah maju dalam rangka mengambil tangan Aine disana.

Disana dia berjalan mendekat ke arah Grace dibawah tatapan terkejut Aine, dan Yuuki mengangkat kepalanya saat ini.

"Pemikiran seperti itu memang sangat cocok sebagai seorang penguasa. Kau mencurigaiku, wajar...Tapi kau bahkan menolak Kakak Perempuanmu, apa maksudmu dengan ini, Oh Yang Mulia Grace ???"

"Huh! Untuk seorang laki-laki rendahan, kau berani lancang di depanku."

Turun dari tangga, Grace sekarang berdiri di depan Aine dan Yuuki.

"Grace, jika aku salah, maka aku minta maaf ... Tapi Yuuki, dia..."

"Apakah kau pikir, bahwa dia bisa dimaafkan ?!"

'hii-', tubuh Aine membungkuk ke belakang sambil berteriak singkat.

Kedua tangan Grace menangkap tubuh Aine yang akan ambruk ke belakang. Dan kemudian, tubuhnya yang lebih pendek dari Aine dengan lembut memeluk Aine dengan erat seolah-olah akan menyelimutinya.

Yuuki: "...Hah?"

Aine: "Eh ... Gr, Grace?"

"Tidak mungkin aku bisa memaafkanmu! Betapa aku…..betapa aku khawatir, betapa sedihnya aku menurutmu! Nee-sama! Itu semua salahmu, aku sangat khawatir padamu!"

.....Haloooo? Apa yang terjadi dengan drama ini sekarang ?!

Grace membenamkan wajahnya di dada besarnya Aine, saat suaranya bergetar: "Aku benar-benar tidak akan memaafkanmu. Aku tidak akan membiarkan Nee-sama pergi untuk kedua kalinya!"

"Tapi, tapi sekarang lihat apa yang terjadi! Nee-sama membawa seorang laki-laki mencurigakan! Aku tidak menerima ini!"

"Aku akan memasukkan Nee-sama ke dalam kotak harta karunku dan menguncimu di kedalaman istana kerajaan. Tidak mungkin aku akan membiarkan Nee-sama keluar untuk kedua kalinya. Nee-sama tidak akan pergi kemanapun sesukamu lagi termasuk menemui laki-laki ini !!!"

"E, err...Ahhh, jadi seperti itu?" Yuuki akhirnya teringat satu hal.

Vatlantis, karena tidak ada laki-laki, mereka mengembangkan satu kebiasaan yang disebut "Lesbi"

Lagipula mereka bisa hamil dengan Genesis yang sangat Yuuki inginkan untuk diteliti. Jadi kelakuan Grace memang agak wajar....

... Intinya, Grace cemburu!

Suara Grace sedikit terisak, wajah cantiknya yang seperti boneka basah oleh air mata dan dia mengusap kepala kecilnya ke dada Aine.

Aine menatap Yuuki, dan Yuuki membuat gerakan menepuk kepalanya dengan diam-diam untuk Aine.

Dia sepertinya paham, dan dia segera menepuk kepala Grace lembut namun canggung: "N-Nahh, Grace...aku sekarang kembali. Tanpa bantuan Yuuki, aku bahkan tidak akan ingat apapun kalau aku ada disini."

"J-Jadi...Umm, jangan menangis, dan jangan salahkan Yuuki, oke?"

"Aku senang Onee-sama telah kembali…..sangat senang. Untuk keajaiban seperti ini terjadi...pujianku pada Genesis akan bertambah."

"Tapi!" Grace melepaskan diri dari dada Aine dan menunjuk Yuuki: "Aku tidak akan mengakui Nee-sama dengan Raja Iblis ini!"

"Hey, jangan panggil nama orang dengan Raja Iblis oke?" Yuuki tidak puas.

Jelas dia tampan, dimana ada sosok Raja Iblis dalam dirinya?

Tapi Jarvis disamping hanya berkata lugas, <Sir, jika kepribadian Anda dinilai dari sudut pandang orang Amerika Selatan, Anda murni Raja Iblis>

"...."

Baiklah, remaja itu diam setelah di checkmate oleh ciptannya sendiri!

Grace terkejut dengan Jarvis dan bertanya, "Robot? Tapi...terlihat, alami?"

<Unit 001, Preier (Hati Utama) dari Ex-Machina «Exceed», JARVIS. Pertemuan pertama kami, Yang Mulia Ratu Grace Synclavia dari Vatlantis.>

"....Ciptaanmu?"

Yuuki membusungkan dadanya bangga, "Jarvis adalah ciptaan terbaikku! Bahkan jika seluruh armadamu melawan Jarvis, aku yakin dia pasti menang!"

Grace tiba-tiba memikirkan sesuatu, dan akhirnya dia melepaskan diri dari Aine, berputar sekali di sana dan akhirnya menunjuk jari ke Yuuki disana.

"Aku punya ide bagus! Kau bisa mengatakan ini sebagai pertukaran tenaga antara Dua Planet, bagaimana? Ini tujuanmu bukan?"

Yuuki mengernyitkan alisnya tidak nyaman, "Kau ingin, pertempuran antara kekuatanku dengan kekuatan kalian?"

"Hehe...Bagaimana, takut?"

"Gra, Grace ... tidak, Yang Mulia ..."

Aine ingin menghentikan Grace lagi, tapi pada saat ini Grace mengangkat tangannya untuk membuat Aine berhenti bicara.

Mata ruby itu menatap Yuuki dan berkata, "Bagaimana, ini bisa mempererat persahabatan kami."

"Jika kau kalah, kau akan dipermalukan. Tapi jika kau menang...Itu benar, mungkin..."

Grace menggertakkan giginya dan akhirnya mengeluarkan satu kalimat dengan susah payah:

"Jika kau menang, Nee-sama ku...aku, aku akan menyetujui hubunganmu dengan Nee-sama !!!"

Yuuki: "Gadis...kalimatmu berantakan. Jangan dipaksakan....Tapi aku suka taruhan ini !!!"


Load failed, please RETRY

Status Power Mingguan

Rank -- Peringkat Power
Stone -- Power stone

Membuka kunci kumpulan bab

Indeks

Opsi Tampilan

Latar Belakang

Font

Ukuran

Komentar pada bab

Tulis ulasan Status Membaca: C226
Gagal mengirim. Silakan coba lagi
  • Kualitas penulisan
  • Stabilitas Pembaruan
  • Pengembangan Cerita
  • Desain Karakter
  • Latar Belakang Dunia

Skor total 0.0

Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
Pilih Power Stone
Rank NO.-- Peringkat Power
Stone -- Batu Daya
Laporkan konten yang tidak pantas
Tip kesalahan

Laporkan penyalahgunaan

Komentar paragraf

Masuk