Unduh Aplikasi
79.86% Anindira / Chapter 230: Obat Rindu

Bab 230: Obat Rindu

Sebuah kecupan mendarat di bibir Kin, membuat Kin tersenyum dan membalas kecupan Dira.

"Jangan pernah berubah sikap karena dia, jangan pernah terpancing. Karena dia bukan siapa - siapa. Kalau aku menemuinya kamu juga tahu apa alasannya." Kin berbicara terbuka dengan Dira agar Dira tahu posisinya.

Dira mengangguk dan tersenyum manis kepada Kin. Seketika hati Kin luluh, hanya dengan sebuah kecupan dan pelukan Dira mampu membuatnya tenang.

"Terimakasih..." Kata Kin, Dira mengangguk masih dengan senyuman manis di bibirnya.

Mereka duduk di Sofa, " Kamu sudah makan, Kin?" Tanya Dira sambil menaruh paper bag di meja Sofa.

Kin menggeleng, dirinya mana ada nafsu makan setelah pertemuannya dengan Alen. Alen yang meminta banyak hal, Alen yang sok imut di hadapannya sementara sikapnya pada Reno saat menelpon sangat tidak sopan dan menyebalkan. Dira menarik nafas dalam. Lalu tangannya mengeluarkan dua kotak makan.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C230
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk