Unduh Aplikasi
50.61% Farmakologi Cinta / Chapter 205: 205. Kebenaran

Bab 205: 205. Kebenaran

"Gak, Budhe. Mama nitipin saya ke Om Rinaldi, terus ya sampai sekarang saya gak pernah ketemu lagi sama mama," jawab Bara jujur.

"Duh, aku kok jadi sedih ya dengernya," kata Budhe Ajeng sembari menyusut air mata di pipinya. "Bara, seharusnya mama kamu itu bawa kamu ke sini, supaya kamu bisa diurus sama Budhe. Kan padahal Budhe juga gak ada suami, gak ada anak. Suaminya Budhe ini sudah meninggal."

"Budhe juga siap kok ngasuh kamu," ucap Budhe Gendis tegas.

Bara tersenyum sekilas dan kemudian kembali menunduk. Ia jadi merasa seperti anak hilang yang tidak tahu ke mana harus berlindung.

"Bara," panggil Budhe Ajeng. "Jadi, mama kamu itu udah nikah lagi. Kalau kamu mau ketemu, nanti biar Budhe telepon suruh datang ke sini."

Bara mengangguk. "Iya, Budhe."

"Wiss, aku telepon dulu." Budhe Ajeng berjalan menuju ke ruangan sebelah untuk menelepon.

Budhe Gendis masih menatapnya dengan mata yang tajam. "Bara, selama ini si Rinaldi itu gak bilang apa-apa sama kamu?"


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C205
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk