Bughh!!! Bugh!!! Bugghhh!!
"Bangs*t!!!!! Lo siapa hah??!!" Tanya salah satu cowok dengan badan tinggi seperti Rendra namun lengan kirinya penuh tatto. Cowok itu sangat kaget ditonjok secara dadakan dan sudut bibirnya sudah mengeluarkan darah dan pipinya memerah karena pukulan Rendra.
Sementara lelaki yang satunya memilih kabur karena nyalinya lebih ciut perihal saling memukul ia tidak hebat.
"Gue pacarnya!! Mau apain dia lo hah??!! Brengsek!!!" Ujar Rendra penuh amarah.
BUGGHH!! BUGH!!
"UDAAAAHHHH.. BERHENTIIIII!!!" Teriak Dela yang merasa kini di hadapannya sudah kacau.
"Lo pergi atau gue pukul sampai lo mati?!" Ancam Rendra dengan menarik baju lelaki yang lengan kirinya bertato itu. Ia sendiri juga sudah tidak mau berlebihan dalam menghajar, karena buku-buku jemari tangannya sudah memerah.
Dela menarik lengan Rendra untuk menjauhkan Rendra dari lelaki bertato itu. "Gue minta lo pergi!!" Ujar Dela kepada lelaki tersebut.