Unduh Aplikasi
29.04% Adikku yang manis : Mau ditampar, Tapi Sayang / Chapter 122: Rahasia Umum

Bab 122: Rahasia Umum

Edwin dan lainnya mengikuti dari belakang.

Namun, di saat mereka bertiga baru saja masuk ke ruang interogasi selama tiga detik, mereka semua langsung melangkah mundur dengan cepat.

Polisi muda itu berdiri di luar pintu ruang interogasi, dan bertanya pada Edwin, "Apakah kalian... Apakah kalian bisa menciumnya?"

"Tentu saja!" Edwin menatapnya dengan wajah pucat dan berkata, "Terlalu ... terlalu bau. Bau apa ini?! Apakah dua orang tua itu buang air di ruang interogasi??"

Setelah mendengarkan ucapan Edwin, polisi muda itu tiba-tiba tampak ketakutan.

Tidak mungkin!! Apa yang sebenarnya dilakukan oleh Pak Herman?

Memikirkan hal ini, dia buru-buru membuka pintu ruang interogasi sambil menahan nafasnya sebelum melangkah masuk ke dalam ruangan.

Di dalam ruang interogasi, kedua orang tua itu masih menangis, dan mereka duduk di kursi di tengah ruangan dengan lemas.

--


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C122
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk