Unduh Aplikasi

Bab 59: Siuman!

"Tidak heran!" Nino Wasik tersenyum, tidak heran dia berani muncul di tempat parkir dengan terang-terangan. Dia telah merencanakan untuk memperbaiki Yunan Narendra sejak lama.

Radit Narendra tersenyum dan menambahkan dua sayap ayam ke perutnya. Kemudian Radit Narendra mengangkat matanya dan berkata, "Aku berkata, ayah datang dan mendengarkan?"

Nino Wasik mengerutkan bibirnya, mengangkat pipinya, dan menggelengkan kepalanya dengan lembut, "Tidak, aku harus menunggu sampai ibuku bangun. Jika Mommy ingin berteriak, aku akan berteriak. Mommy tidak akan berteriak, maka jangan."

Ketika Radit Narendra mendengar ini, dia hampir tidak menyebutkannya, "Dia tidak mengakuinya, aku bukan ayahmu?"

"Tentu saja!" Nino Wasik berkata sebagaimana mestinya, dengan senyum yang anggun, dan berkata dengan sungguh-sungguh: "Aku ibu dengan satu tangan dan keinginannya adalah kemauanku. Jika dia tidak mau, aku tidak bisa memiliki ayah!"

Nino Wasik mengatakannya dengan sangat serius, tanpa bercanda.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C59
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk