Bab 120: Hidup Sederhana

Pada saat ini, di sudut kecil yang tidak mencolok di sebuah kafe di pusat kota, Farah mengenakan topi di kepalanya. Dia juga mengenakan kacamata hitam dan masker di wajahnya. Seluruh tubuhnya itu terbungkus dengan rapat. Dia takut penampilannya akan dikenali oleh orang lain.

Yang duduk di seberang Farah adalah seorang pria muda dengan jas hitam. Pria itu memiliki kacamata hitam di wajah dan rambut pendek yang disisir rapi. Dia adalah detektif pribadi yang diundang Farah untuk mengikuti Marissa. Dia berasal dari sebuah kantor pusat detektif terkenal di Bandung.

Selain kopi yang dipesan di atas meja, ada amplop menggembung di depan Farah dan detektif itu yang berisi laporan tentang Marissa baru-baru ini. Farah secara khusus menghabiskan uangnya untuk menyewa detektif swasta untuk mengikuti kemanapun Marissa pergi. Bagaimanapun, Marissa memiliki terlalu banyak rahasia, jadi Farah harus mencoba mencari tahu tentang semua itu.