Mari kembali sedikit setelah apa yang Luffy lakukan di Loguetown
Di Markas Besar Angkatan Laut
"Ini memalukan atas apa yang dia lakukan di panggung Eksekusi Loguetown, pernyataannya itu membuat wajah Angkatan Laut kita di permalukan.." Kata seorang dengan rambut keriting bewarna hijau berwarna BrandNew
"Dan dari intelijen yang kami dapatkan bahwa kelompok mereka mengalahkan dua bajak laut dengan Bounty tertinggi di East Blue yaiu Don Krieg dan Buggy The Clown.."
"Ditambah hal yang dilakukannya di Loguetown, Bounty sebesar 60 juta berry ini pantas untuk kapten kelompok mereka di hargai segitu. Oleh karena itu kita harus melenyapkan mereka sebelum harganya semakin tinggi..!"
"Dan jika kalian bertemu dengan kelompok ini, Tangkaplah mereka dengan sekuat tenaga...!!" Kata seseorang yang memiliki tubuh yang sangat besar menghadap kerumunan di luar yang juga ikut mendengarkan
"kita disini tidak untuk membutuhkan seorang pengecut, demi melindungi mereka yang lemah kita harus mengerahkan semua yang kita miliki..!
"Semuaa itu demi keadilan...!"
"Siapp...! Teriak para tentara angkatan laut yang mendengar kata-kata orang itu
-------
Di dalam ruangan tempat perkenalan harga burunonan Luffy ada dua orang yang tersisa sedang memegang poster Luffy sedangkan yang lain sudah bubar, mereka hanya diam melihat poster Luffy. Tapi bisa dilihat dari mata mereka bahwa mereka berdua sangat bersemangat
"Jadi dia sudah bergerak...!" Kata salah satunya
"Yaa, dan sepertinya Smoker-san sudah bertemu dengan mereka..! Jawab yang lain
"Hari kita berjumpa lagi dengan mereka sudah dekat.."
"Yaa, aku tidak sabar untuk menantinya..!"
--------
Di ruangan lain Markas besar Angkatan Laut ada dua sosok yang sedang bertengkar, salah satu adalah seorang lelaki yang memakai topi angkatan laut dan ada burung camar di atas topinya sedang memegang kerah kemeja sosok yang lainnya yaitu Garp, Kakeknya Luffy.
"lihat apa yang telah di lakukan oleh cucumu Garp..!" Katanya
"bwahahahaha itu memang cucuku, dia sangat keren seperti kakeknya.." Kata Garp yang tertawa senang
"Keren apanya...! Lihatlah dia telah mempermalukan Nama Angkatan Laut.."
"Bwahahaha Tenang Sengoku, apa kau takut dengan seorang yang baru saja melaut dan memasuki Grand Line..!
"Hufttt, Garp meski dia cucumu aku tidak akan segan dengannya..!"
"Aku tahu kok.." Kata Garp yang sedang mencongkel lubang hidungnya
Melihatnya, Sengoku menghela nafas sekali lagi dan melanjutkan pekerjaannya yang berupa mengecek dokumen
Setelah melihat Sengoku tidak lagi mempedulikannya Garp berpikir dalam hati "Jadi itu mimpi mu Luffy, Mimpi yang bagus tapi orang dari pemerintah dunia tidak akan diam begitu saja, sebaiknya kau semakin kuat dengan cepat Luffy..!"
-----------
Di Komplek Perumahan Angkatan Laut
Ada Seorang Wanita yang sedang memegang poster buronan yang tidak lain adalah millik Luffy. Wanita itu memiliki tubuh yang ramping dan montok, penampilan wajahnya yang Cantik dan juga lembut. Meski tidak secantik wanita yang mendapat gelar Ratu Bajak Laut, dia masih termasuk bagian teratas wanita cantik di dunia ini.
"David... Aku merindukanmu..." Gumamnya dengan sedih dan telah meneteskan air mata
-------------------------
Di Sebuah kapal besar yang berbentuk sebuah paus, ada seorang lelaki besar yang sedang di rawat di geladak kapal dan sedang meminum sake tapi kemudian datang seseorang pria dengan rambut mirip nenas
"Oyajii, Lihatlah ini..!" Katanya sambil menyerahkan koran
"Hmm..?" Sosok Yang di panggil Oyaji ini mengambil koran dan melihat sebuah artikel yang menunjukkan hal yang dilakukan oleh Luffy
Setelah membacanya dan melihat poster buronan Luffy kemudian dia berkata "Gurarara, bocah ini sangat menarik dan pernyataannya itu untuk mengakhiri era yang di buka oleh Roger, Mimpi yang menarik...!"
"Apakah menurutmu begitu oyaji..? Seorang Bocah yang baru memasuki Grand Line dan belum melihat dunia, bahkan dia sudah di berikan gelar oleh Angkatan Laut 'The Dreamer Monkey D Luffy' karena pernyataan nya hanya sebuah mimpi belaka dan cepat atau lambat dia akan menyadarinya..." Kata sosok rambut nenas itu
"Kau salah, Menurut ku dia akan mewujudkan mimpinya itu. Lagipula apa kau tidak memperhatikan nama itu..?"
"Monkey D...? Jangan-jangan...?!"
"Ya itu keturunan orang itu Gurarara, pasti sekarang dia sedang mengamuk dan bersiaplah aku merasa lautan ini tidak akan lama lagi akan menjadi tidak tenang.." Katanya yang tiba-tiba menjadi serius
"Oyaji...Baiklah akan aku akan mengingatnya.." kemudian dia pergi dan memberitahu yang lain
Oyaji yang kini hanya sendirian kemudian menatap langit "Roger, tidak lama lagi sepertinya aku akan berjumpa denganmu di sana, dan orang yang kau nanti sepertinya telah muncul, sayang sekali bahwa orang itu sepertinya bukan anakmu.." Gumamnya yang kemudian memikirkan sosok Ace yang sedang mengejar penghianat itu
-----------
Di sebuah pulau terpencil
Mihawk yang baru turun dari perahu nya menatap sekelompok orang yang ketakutan dan menggelengkan kepalanya
"Bawa aku ke kapten kalian, aku tidak punya urusan dengan kalian..!" katanya
Salah satu dari mereka kemudian membawa Mihawk ke kapten mereka.
Sesampainya di pendalaman pulau ada sekelompok orang yang terlihat sedang beristirahat dan di tengahnya ada seseorang yang memancarkan aura sangat kuat dan berambut merah yang tidak lain adalah Shanks
"Mau apa kau kesini Taka no Me..? jika kau ingin bertarung, Maaf aku sedang tidak tertarik.." Kata Shanks
"Sayang sekali, aku juga tidak tertarik bertarung dengamu, lagipula Aku sudah menemukan seorang yang tidak lama lagi akan bisa bertarung dengan seimbang denganku.."
"Oohh..? Siapa itu..?" Tanya Shanks dengan tertarik, perlu di ketahui Shanks saat ini masih memiliki kedua tangannya tidak seperti aslinya yang mana salah satu tangan Shanks menjadi buntung
Mihawk kemudian mengeluarkan secarik kertas yang berupa postur buronan Luffy dan menyerahkan kepada Shanks juga sambil berkata "Salah satu dari anggota kelompok orang ini..!"
Shanks yang menerima Poster Luffy sedikit kaget dan kemudian tersenyum "The Dreamer Monkey D Luffy, jadi begitu akhirnya kau sudah berlayar ya..?"
Ben, Yasopp, Lucky Roo terkejut mendengar nama Luffy dan juga ikut tersenyum
"Mari kita berpesta untuk Luffy..!!" Teriaknya
"Ooowww..." sorak yang lain
Mihawk menggelengkan kepalanya dan ikut untuk minum bersama mereka
---------
Desa Fusha
"liat Luffy kini memiliki poster Buronannya sendiri.." Kata warga desa yang sedang berjalan ke bar makino
"Benarkah..?" kata yang lain juga mengikuti ke bar makino
"mungkin dia akan menjadi bajak laut yang hebat.."
"Tapi bukankah dia bilang tidak ingin menjadi bajak laut..?"
"betul juga.. tapi yang penting mari berpesta untuk Luffy.."
"Jangan membanggakan itu.."Kata kepala desa yang tiba-tiba muncul
"Tapi lihatlah kepala desa, bukan kah Luffy terlihat sangat keren disini.." kata makino yang menunjukkan poster buronan Luffy yang menahan petir dengan tangannya.
Begitu juga di Gunung Colubo, keluarga dadan sedang bersiap untuk melakukan pesta "Mari Berpesta Untuk Luffy..!" teriak Dadan
"Oowww..." Teriak yang lainnya
----------------
Grand Line
Di sebuah pulau yang terdapat banyak gelembung yang muncul dari tanah dan terbang ke angkasa
Di dalam sebuah gang kecil ada seorang pria memakai kacamata dan berambut putih sedang memegang koran dan dia kemudian berbicara sendiri
"Kau sudah berlayar ya Luffy, dan peryataan yang kau lakukan ini sungguh Hebat, aku sudah tidak sabar ingin melihat perubahan apa yang kau bawa di lautan ini..!!"
"Hahaha sungguh hari yang membahagiakan, kalau begitu mari merayakan dengan menipu beberapa pedagang kaya lagi.."
Siapa menurutmu kedua sosok itu yang menanti untuk bertemu dengan Luffy?