Kim han menahan mata pisau yang tajam itu. Ia mengalahkan pria itu,para pengaman datang dan membawa pria itu pergi.
Kim han dan se-yeon saling menatap, khawatir satu sama lain. Darah dari luka tangan kim han terus menetes ke lantai.
"Tanganmu...ayo ke rs" ucap se-yeon
Tak lama mereka berada di rumah sakit.
"Lukanya cukup dalam. Jangan lupa Perbannya di ganti 2 hari sekali." jelas dokter
"Terima kasih" ucap se-yeon
Dokter pergi meninggalkan se-yeon dan kim han.
"Ayo pulang. Aku baik-baik saja" ucap kim han
Mereka keluar dari rumah sakit.
Se-yeon dan kim han masuk ke ruangan,disana ada tn.lee dan dua pria.
Mereka sutradara dan penulis drama.
"Saya berharap kim han-ssi dan se-yeon ssi dapat bermain dalam projek baru kami" ucap sutradara
"Siapa lagi pemainnya?" tanya se-yeon
"Ken dan rose" jawab penulis
"Baik. Saya setuju" ucap kim han
"Terima kasih. Besok pembacaan naskahnya" ucap sutradara
Mereka pergi dari sana.
Di tempat lain yang lain sedang latihan. Kim han dan se-yeon datang
"Bagaimana keadaanmu kim han?" tanya krystal
"Baik" jawab singkat dan dingin kim han
"Pria tadi benar-benar menakutkan" ucap joy.
Kim han menyandar ke dinding dan memejamkan matanya. Yang lain latihan kembali. Chen menatap se-yeon penuh arti.
Kim han membuka matanya,ia melihat se-yeon yang latihan.
Malamnya,kim han dan se-yeon berada di rumah.
"Akan aku buatkan makanan" ucap se-yeon
Kim han menaruk se-yeon kedalam pelukannya. Se-yeon terkejut,ia terpaku.
"Kim han..lepaskan ak.." ucap se-yeon
Se-yeon terhenti saat kim han semakin erat memeluknya.
"Aku mencintaimu. Aku sangat mencintaimu,,se-yeon-a" ucap kim han
Mata se-yeon terbuka lebih lebar,ia terhenti.
Se-yeon melepaskan peluk kim han darimya,keduanya saling menatap dalam dan penuh arti.
"Jangan mengatakan itu padaku!kita tetap saudara meski tidak kandung" ucap se-yeon
"Tapi aku mencintaimu. Aku sudah mengatakan itu lebih dari ribuan kali padamu" ucap kim han
"Kim han...?" ucap pelan se-yeon
Kim han menarik se-yeon, keduanya saling menatap sesaat. Kim han mencium se-yeon lama, se-yeon terkejut,ia mendorong kim han.
Se-yeon menatap tak percaya dan terkejut .
Se-yeon berada di kamarnya,ia menyentuh bibirnya dan ingat ciuman kim han. Kim han duduk di sofa,ia mencari data tentang kim young joon.
"Kenapa anaknya di rahasiakan?sial..." ucap kim han
Kim han menghubungi sahabatnya yaitu yoo jin.
"Aku perlu bantuan kakak" ucap kim han
Kim han menatap layar laptopnya.
Kim han mendapat pesan seperti biasanya,ia menghubungi nomor itu tapi tak ada jawaban.
Kim han pergi ke kamar se-yeon, ia berada di depan pintu kamar.
"Se-yeon-a?" panggil kim han
"Tidurlah!besok kita akan pembacaan naskah" ucap se-yeon
"Bisa buka pintunya?" ucap kim han
"Aku harus tidur sekarang. Kau pun begitu. Selamat malam"ucap se-yeon
Kim han menyandarkan kepalanya ke pintu,ia tampak sedih. Ia pergi dari sana.
Di kamar se-yeon duduk,ia mendengar kim han pergi dari sana
" bagaimana sekarang?apa yang harus kita lakukan,kim han?tindakanmu tadi membuatku semakin takut. Aku takut,kau melakukan hal yang lebih dari ini. Aku takut,akan ada jarak antara aku dan kamu kim han"ucap se-yeon sendiri
Paginya,kim han sedang bersiap untuk pergi. Sedangkan se-yeon dan artis lain sudah sampai di tempat pembacaan naskah. Namun disana ada chen.
"Chen..kenapa disini?" ucap se-yeon
"Aku disini sebagai pemain juga. Ken menolak perannya." jawab chen
"Baguslah. Jadi aku punya teman" ucap se-yeon tersenyum
Beberapa saat semua berada di dalam ruangan. Kim han membaca, drama mereka berjudul one more day . karakter utama se-yeon dan kim han.
"Jadi kim han dan se-yeon terjalin cinta terlarang dan juga cinta segi empat bersama chen dan rose." ucap penulis.
"Saat anda datang,bukan naskah ini. Bukan drama tentang itu" ucap kim han.
"Kita ubah ceritanya. Menurut saya akan bagus jika cerita seperti ini." jelas penulis
"Aku menolaknya. Ayo han-ji" ucap kim han
Kim han melangkah pergi,penulis dan sutradara berusaha mencegahnya
"Tolong setujui. Karna peran ini hanya pas untuk kim han ssi" ucap kim han
"Aku tidak mau" ucap kim han
"Setujuilah. Untukku kim han" ucap se-yeon
Langkah kim han terhenti,ia menoleh dan melihat se-yeon.
"Baik. Aku setuju karna se-yeon yang memintanya" ucap kim han
Kim han duduk. Pembacaan naskah dilakukan.
Pembacaan naskah selesai,kim han mendapat telpon dari yoo-jin.
"Hallo,,ada apa kak?" ucap kim han
"Kita harus bertemu .datanglah!" ucap yoo-jin
Km han menutup telponnya.
"Apa jadwalku hari ini?" tanya kim han
"Ada pertunjukan nanti malam" jawab han-ji
"Aku akan pergi sebentar. Kembalilah ke sm entertaiment" ucap kim han
Han-ji pergi dari sana.
Kim han mendekat pada se-yeon.
"Aku akan pergi sebentar. Aku ingin kau tahu itu" ucap kim han
"Kemana?bukan yang bahaya kan?" tanya se-yeon
"Bukan.jika ada apapun hubungi aku" ucap kim han
Se-yeon mengangguk,kim han pergi.
Kim han pergi kesebuah rumah dan bertemu yoo-jin.
Malamnya,se-yeon dan kim han diacara yang sama. Se-yeon tampil,ia bernyanyi dan dance. Semua bertepuk tangan dan teriak histeris karna suka.
Se-yeon merasa pusing,ia merasa kepalanya berputar. Ia tak dapat menahannya lagi dan jatuh pingsan. Semua terkejut. Kim han langsung lari dan memangku se-yeon.
"Se-yeon-a...se-yeon-a...panggil ambulance!" ucap kim han panik dan khawatir.
Kim han sangat panik dan khawatir melihat se-yeon tak sadarkan diri.