Unduh Aplikasi

Bab 472: Jangan Mati Dulu

Setelah makan bubur ayam itu perut Oscar terasa hangat. Bukan hanya perut saja, bahkan hatinya pun terasa hangat. Bagaimana bisa hatinya tidak terasa hangat mengingat mantan istrinya itu rela untuk bangun subuh - subuh hanya untuk membuatkannya bubur ayam. Mata pria itu mengikuti Lisa yang bangkit dari kursi dan membawa baki berisi piring kotor itu keluar dari kamarnya.

"Lo bisa biasa aja nggak sih? Lebay banget jadi orang." Gerutu Lisa sambil menutup pintu kamar dengan kakinya.

"Aduh sakit!" Teriak Oscar tiba - tiba. Pria itu mengangkat tangannya dan menyentuh dadanya sambil mengerang kesakitan.

Lisa yang sedang membuang tissue bekas membersihkan tangannya langsung menoleh dengan cepat. Jantungnya seakan - akan berhenti berdetak saat ia melihat pria itu menyentuh dadanya.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C472
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk