Disaat matahari lagi terik-teriknya memancarkan cahayanya ke muka bumi, Panji malah terlihat sibuk mengendarai mobilnya menuju rumahnya. Setelah sebelumnya bertemu dengan Reihan, kini giliran dia menemui istri dan anaknya yang telah ditinggalnya cukup lama. Semenjak kejadian kemarin di minimarket itu mereka tidak pernah bertemu lagi.
Memang sebelum Panji jatuh sakit, dirinya memang sempat bertengkar dengan Arini. Itu semua juga karena dirinya yang emosian. Dia akui sering kesulitan dalam mengontrol emosi selama ini. Buktinya dia sering bertengkar dengan istrinya hanya karena emosinya yang sulit dikendilaknnya itu.
"Aku harus minta maaf sama dia. Aku kangenlah sama mereka."Panji fokus menyetir. Dalam hatinya tidak sabar bertemu dengan anak dan istrinya.