Raja tiba dirumah pukul 5, lalu Raja mandi dan ingin segera berbaring. tak sengaja dia menoleh pada tumpukan buku yang ada di meja kamar nya, seketika itu ia ingat jika ada yang dikerjakan. Raja lalu membuka buku dan mengerjakan tugas kampus nya itu.
"banyak banget tugas hari ini" batin Raja
lalu Raja berkutat pada buku dan laptop nya itu.
Sementara Selina, ia belum kembali ke rumah nya karena masih kerja mempersiapkan kebutuhan karena butik akan mengadakan fashion show.
"O ya, sayang. kamu udah siapin baju baju yang akan dipakai sama model kita belum?" tanya Tante Shinta
"udah, kok Tante. udah tadi siang" jawab Selina
"Ok, makasih ya sayang" ucap Tante Shinta dengan ramah
Setelah itu Selina melangkah menuju ruangan fashion show untuk mengecek apakah sudah beres atau belum. dia berkeliling disetiap sudut ruangan itu mulai dari kursi penonton, red karpet, microphone, dan semuanya. setelah semua nya beres, Selina lalu keluar ruangan itu.
"gimana? sudah beres Selina?" tanya Tante nya
"udah, beres Tante" jawab Selina sambil mengangkat jempol nya
"bagus, karena kan acara nya akan dimulai jam 8" terang Tante Shinta
Setelah semua nya beres, Selina mencari tempat duduk. Selina bersandar di atas Sofa karena merasa badan nya sangat capek.
"aduuuhh, cepek banget gue" kata Selina sambil menggerakkan pinggang, leher dan tangan nya
"untung, aja gue besok masuk siang jam 11, jadi bisa istirahat dulu" lanjut Selina sambil menghela nafas.
Kembali pada Raja, ia sangat merasa pusing dengan tugas kuliah nya itu. menurut nya tugas yang diberikan oleh dosen nya sangat banyak dan susah.
"aduuuh, pusing gue" eluh raja sambil memegang kepala nya
Lalu Raja memutuskan untuk istirahat sejenak dari tugas yang menumpuk itu, ia tidur di sofa panjang yang dibuat nya untuk belajar tadi dengan buku yang masih berserakan.
Esok harinya, Raja bangun dengan sedikit terkejut karena ia tertidur dengan tumpukan buku didepan dan disampingnya.
"pagi, ternyata" batin Raja
"Loh, aku kok disini" ujar Raja
"O iya, aku ketiduran disini" kata Raja sambil menghela nafasnya.
Raja bangun dan bersiap siap untuk ke kampus, lalu keluar kamar untuk sarapan,
"pagi, pa. pagi kak" sapa Raja
"pagi" sahut mereka berdua
Raja lalu duduk sambil menggertakkan leher nya
"Kreeek...." suara gertakan nya
"kamu kenapa Ja" tanya papa nya
"pegel pa, semalam aku ketiduran di sofa kamar. karena ngerjain tugas" jawab nya
"bener ngerjain tugas?" tanya kakak nya serius
"ya iyalah kak, emang mau ngapain lagi?" tanya Raja
"bagus, kalau begitu" sahut papa nya dengan tersenyum
Setelah selesai sarapan, mereka berangkat ke tempat mereka masing masing.
Raja yang sudah di kampus, teringat akan tugas nya kuliah yang belum selesai. akhirnya Raja, duduk di bangku taman sambil mengeluarkan laptop nya menyelesaikan tugas.
Sementara Selina, ia masih tertidur pulas, karena tadi malam ia pulang larut malam. jadi ia sangat capek dengan pekerjaannya.
tapi tiba-tiba ia dikagetkan dengan alarm nya yang berbunyi dengan keras nya.
"Kriiingggg...." suara Alarm Selin.
Selin langsung terperanjat, dan terduduk di kasur.
"perasaan, baru sebentar aku tidur. kenapa harus bangun lagi sih" ucap Selin dengan kesal nya
"aduh, ternyata udah jam 9, aku harus siap siap nanti telat lagi" batin Selin
Selin langsung beranjak ke kamar mandi dan bersiap-siap untuk sarapan
"hai bro, ngapain Lo disini" Sapa Rendy yang mendekati Raja
"nih, gue lagi ngerjain tugas" jawab Raja sambil mengetik
"tugas gue lagi menumpuk Ren" kata Raja lagi
"ya udah, Lo yang sabar bro!" ucap Rendy sambil menepuk pundak Raja
"ya, udah gue ke kelas dulu. 5 menit lagi dosen gue ke kelas" pamit Rendy pada Raja
Raja hanya mengangguk dan terus mengerjakan tugas nya. lalu Raja, melihat jam tangannya.
"jam 10, dosen udah mulai masuk nih" gumam Raja
Lalu Raja membereskan semua buku dan lembaran lembaran kertas untuk dimasukkan kedalam tas nya. dan berlalu ke kelas.
"bro, kenapa Lo masuk?" tanya Rangga
"kan sebentar lagi udah mulai" jawab Raja datar
"dosen nya lagi gak hadir Ja" Kata Rangga
"Oh, ya udah. Bagus! Gue mau ngerjain tugas lagi" Kata Raja kembali ke taman untuk mengerjakan tugas nya
Saat berjalan menuju taman, tiba tiba ia berpapasan dengan Selina, lalu tangan Selina ditarik oleh Raja.
"eh, apa apaan sih. main tarik tarik aja!" kata Selina sewot
"lepasin gue!, gue mau dibawa kemana sih?" tanya Selina meronta ronta
"kerjain tugas gue!" jawab Raja dengan datarnya
"apaan sih, mana bisa gue kerjain tugas Lo? lagian gue kan masih semester 5" bentak Selina
"duduk" perintah Raja pada Selin setelah sampai di tempat duduk taman
"Lo cuma gue suruh ngetik tugas gue di laptop. tuh, udah ada di kertas. tinggal Lo salin ke laptop" lanjut Raja
"tapi gue masih ada kelas" Sergah Selin
"ya udah, hukuman Lo gue tambah. selama 2 Minggu jadi Asisten gue, gimana?" Tawar Raja
"Okeyy, gue kerjain. puas Lo" sahut Selin dengan emosi nya
Selina mengerjakan tugas Raja dengan uring uringan dan Raja hanya menatap ponsel nya sambil bermain game.
"Lo, gimana mau maju? kalau tugas aja suruh orang lain kerjain. nanti kalau Lo nikah dan punya anak, Lo kasih makan apa kalau kerja Lo kayak gini" omel Selin sambil mengetik
"ssssttt..... bawel banget Lo jadi cewek" sahut Raja
"biarin, namanya juga cewek." sahut balik Selin dengan kesalnya
"lagian nih ya, kalau gue males kerjain nya, tinggal gue bayar orang buat ngerjain itu semua" terang Raja dengan santai
"Raja gini ya, gue kasih tau sama Lo!. gue tau Lo itu kaya tapi kekayaan Lo kan cuma milik orang tua Lo dan iya kalau Lo dikasih kalau nggak?" jelas Selina
"dan satu lagi, hidup itu memang butuh uang tapi tidak semua bisa dibayar dengan uang. termasuk tugas Lo ini" lanjut Selina
"pikirkan baik baik ya boy! gue mau kelas dulu, bye!" pamit Selina dengan tersenyum jahat
Raja hanya termenung memikirkan omongan Selina tadi. Selama ini ia menganggap kalau hidup itu semua tentang uang. Seseorang menjadi rendah, karena uang. dan apapun bisa dibeli dengan uang.
Raja mengambil laptop nya untuk menyelesaikan dan melihat tugas yang dikerjakan tadi. tapi setelah, ia melihat alangkah terkejutnya Raja melihat kerjaan Selina, ia tidak mengetik tugas Raja melainkan mengetik sesuatu yang membuat Raja berpikir 2 kali.
"Lo itu orang yang gak punya hati, tak memikirkan nasib orang lain. Lo gak pernah merasa kasihan kepada orang yang tertindas. ini perasaan gue yang sebenarnya setiap Lo nyuruh nyuruh gue, lagian gue bukan boneka kali yang Lo suruh ini itu" tulisan Selina di laptop
"apa aku sejahat itu kepada Selin, sampai sampai ia mencurahkan isi hati nya selama ini" pikir Raja
"O iya, aku lupa. ini hari terakhir dia jadi Asisten gue kan. kenapa tadi gue gak ngomong, jadi lupa kan gue" batin Raja pada dirinya sendiri
Komentar Paragraf
Fitur komentar paragraf sekarang ada di Web! Arahkan kursor ke atas paragraf apa pun dan klik ikon untuk menambahkan komentar Anda.
Selain itu, Anda selalu dapat menonaktifkannya atau mengaktifkannya di Pengaturan.
MENGERTI