Bab 260: Bab 260. Penyakit Hati

"Aku pikir, kamu sudah membaca bagian ini pada buku-buku waktu itu, Nak," ujar Huang Bao lagi.

Benar, Fu Xie Lan sempat membaca bagian itu. Bagaimana bisa ia lupa?

Fu Xie Lan hanya mengangguk menanggapi ucapan Gurunya.

"Apakah ada cara lain memasuki wilayah itu Guru?

"Aku tidak begitu mengetahui hal itu Nak, sebab aku hanya lahir di sana, sedang masa kanak-kanak aku habiskan di wilayah Penyihir ini bersama kedua orang tuaku."

"Dan lagi, sudah lama aku tidak berkunjung kesana. Entah perubahan apa yang terjadi aku tidak tahu."

"Tapi tenang saja, aku memiliki kenalan seorang Fairy yang mungkin bisa membantumu memasuki walayah itu," tambahnya lagi.

"Dan mungkin kamu bisa bertanya padanya apapun mengenai ras itu," sambungnya.

"Baiklah, Guru. Terima kasih."

"Kapan aku bisa bertemu dengannya?" tanya Fu Xie Lan lagi penasaran.

Mendengar hal itu, Tetua Bao nampak diam sejenak seolah sedang memikirkan sesuatu.