Ethan menghirup udara begitu keluar dari bandara Beijing. Akhirnya, dia kembali lagi ke negara asal keluarga mamanya. Ingatan Ethan sedikit samar-samar, dia terakhir kali ke Tiongkok saat merayakan ulang tahun kakeknya. Saat itu, dia masih SMP.
Sudah hampir sekitar sepuluh tahun sejak dia menginjakkan kakinya di negeri tirai bambu ini.
Ethan menatap sekelilingnya yang dipenuhi dengan orang-orang yang tampak tidak peduli akan kehadirannya meskipun saat ini wajahnya terlihat dengan jelas. Dia tidak memakai kacamata hitam, masker, atau pun topi. Saat ini dia hanya memakai t-shirt berwarna putih yang dipadukan dengan blazer berwarna coklat dan celana jeans. Di tangannya dia menjinjing backpack yang berisi pakaiannya.
Maaf banget cuma bisa up 1 chapter jam 6 WIB ini x.x
Tadi sibuk, jadi gak keburu nulis 2 chapter, wkwk.
Tapi hari ini bakal up 3 chapter kok seperti biasanya.
Apakah audisi Ethan akan berjalan dengan lancar?