Bab 310: Marsha pingsan

"Tidak buruk. Boleh lah." Arya terpaksa menerimanya walau itu bukan parfum tipenya. Namun ia memang sudah sedikit lelah karna mereka memilih parfum saja menghabiskan waktu yang hampir dua jam.

Pada akhirnya mereka membungkus dua botol parfum untuk Amanda dan satu botol untuk Arya. "Selanjutnya kita beli body wash.." ucap Amanda dengan penuh semangat. Ia sebagai seorang perempuan tentu saja suka dengan kegiatan shoping. Karna meskipun punya banyak uang ia sangat jarang melakukannya karna sebelumnya kebutuhan rumah semua sudah ada yang mengatur termasuk perlengkapan mandi,pakaian hingga makanan, semuanya sudah diatur oleh Surya atmaja.

Di dalam pusat perbelanjaan itu pun Amanda dan Arya juga masih kerap berdebat perihal body wash mana yang harus di beli. Dan lagi-lagi Amanda tak mau kalah ia masih memimpin kuasa untuk memilih membuat Arya tak bisa berkutik dengan keputusan istrinya. Karna mendadak istrinya menjelma menjadi seseorang yang keras kepala.

***