Unduh Aplikasi
31.6% The Dark Side of Namara / Chapter 110: Surat Ancaman

Bab 110: Surat Ancaman

Namara kembali melanjutkan acara berburunya sampai sore hari. Selama melakukan itu dia juga meningkatkan kemampuan memanahnya.

Sekarang dia hanya perlua sekali membidik dan panahnya tidak akan meleset. Sungguh, bukankah dia sangat pintar belajar?

Dia hanya perlu gagal dua kali dan setelah itu semuanya selesai. Setelah itu dia benar-benar bisa memanah.

Namara merasa cukup bangga dengan pencapaiannya. Dia berdiri sambil menetralkan napas yang terengah-engah. Itu cukup melelahkan.

Namun, rasa lelahnya hilang setelah melihat hewan buruan yang sudah menumpuk di tanah. Ada berbagai macam hewan di sana, mulai dari kelinci, rusa, keledai, babi hutan bahkan burung pun tidak luput dari anak panahnya.

"Huh! Hari ini sangat menyenangkan," gumam Namara sambil mengusap-usap kedua tangannya. Dia menatap hewan buruan itu.

Sekarang dia bingung harus diapakan lagi hewan-hewan itu. Setelah berpikir selama beberapa saat akhirnya dia memutuskan untuk membiarkannya.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C110
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk