Bab 227: Bab 227

Malam semakin larut, setelah makan malam Adel dan Yusuf mencari beberapa kebutuhan untuk Armaga yang tidak sempat dia bawa tadi. Adel dan Yusuf memutuskan pergi ke baby shop yang ada di mall dekat hotel.

Hotel milik Yusuf dekat dengan mall yang cukup besar sehingga akses kemana saja cukup mudah. Adel cukup senang tinggal di hotel milik Yusuf itu karena semuanya mengingatkan dia dengan malam pertama dia menjadi istri seorang Yusuf.

Semua terasa seperti dejavu bagi Adel karena kenangan-kenangan masa lalu yang saat ini Adel rasakan. Senyuman Adel tidak bisa lepas dari wajahnya saat ingatan itu terlintas kembali di otaknya.

"Abang merasakan sesuatu?" Tanya Adel saat berjalan kembali ke hotel.

Yusuf yang sedang mendorong kereta dorong milik Armaga yang baru saja mereka beli mengerutkan keningnya. "Merasakan apa?"

"Merasakan sesuatu yang sama di saat awal-awal pernikahan kita dulu."