Unduh Aplikasi
52.49% PACARKU ABDI NEGARA / Chapter 200: Bab 200

Bab 200: Bab 200

Adel memarkir mobilnya dengan kasar. Dia tidak peduli lagi dengan apa yang sedang dilihat oleh orang-orang yang menjadi pelayan di istana utama.

Adel menghembuskan nafas kesal. Berkali-kali Adel mencoba menetralisir semua yang sedang dia rasakan agar kedua mertuanya tidak tahu kalau dia sedang marah.

"Astaghfirullah, tanganku bergetar." Ucap Adel sambil melihat tangannya yang terus bergetar.

Kekesalannya benar-benar besar, sejak tadi dia berusaha untuk diam tetapi Yusuf semakin menjadi. Adel merasa malu dengan orang-orang yang tadi melihat pertengkaran diantara mereka.

"Bissmillah, semoga tidak ada yang curiga kalau aku sedang marah." Ucap Adel sambil membuka pintu mobilnya dan keluar.

Adel berkali-kali menggerakkan wajahnya agar tidak terlihat tegang. "Semangat Adel!"

Adel mulai berjalan masuk ke dalam istana, menjawab setiap sapaan para pelayan seperti yang biasa dia lakukan setiap harinya.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C200
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk