Saat ini, matanya tidak beralih dari wajah Quan Rui sedikit pun. Ia memerhatikan setiap perubahan kecil dari ekspresi pria itu.
Bai Ran ingin melihat kejutan tidak terduga di matanya. Ia ingin melihat bagaimana kebingungannya Quan Rui saat ia menatapnya seperti ini...
Namun, tidak satu pun dari situasi yang diharapkan Bai Ran terjadi.
Quan Rui justru terlihat begitu tenang dan acuh tak acuh. Ia mendengarkan Bai Ran sampai selesai mengatakan ini.
Quan Rui tidak tampak terkejut sama sekali, yang membuktikan bahwa dirinya sudah mengetahuinya sejak lama, juga membuktikan bahwa memang ialah yang melakukan semuanya.
Setelah menyadari fakta ini, Bai Ran merasa hatinya dilubangi saat ini juga.
"Mengapa?" tanya Bai Ran, yang sebenarnya tidak perlu ia tanyakan.
Semuanya telah terjadi, kenapa juga ia harus menanyakan ini?
Tapi ia hanya ingin tahu jawaban seperti apa yang akan diberikan Quan Rui pada dirinya.
Bai Ran hanya ingin tahu...