Unduh Aplikasi
13.42% JANGAN PERGI CINTA / Chapter 29: PENYESALAN

Bab 29: PENYESALAN

Di ruangan serba hijau ini duduklah seorang pemuda di atas kursi rodanya. Dia menatap gedung-gedung tinggi menjulang dari balik jendela kamarnya. Kamar yang sudah dihuninya hampir satu bulan setelah kecelakaan waktu itu. Kondisinya yang waktu itu sempat kritis, nyatanya Allah masih berbaik hati padanya. Saat koma itulah, banyak yang dia alami dalam tidur panjanganya.

Pemuda yang sudah tidak bisa berjalan itu, kini hanya bisa duduk di atas kursi roda. Belum lagi beberapa bagian tubuhnya yang harus dijahit akibat luka robek yang dideritanya.

"Kak Vano mau shalat?" Zivana yang baru saja menunaikan shalat ashar, menawari kakaknya juga untuk shalat. Sejak bangun dari koma, Vano seperti terlahir kembali menjadi pribadi yang baru. Tentu saja ada doa tulus dari sang bunda yang setiap malam dipanjatkan pada sang pencipta turut andil di dalamnya.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C29
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk