Bab 4: EPISODE 3
Jungkook mengumpulkan semua diary dan foto bbahkan gambar(lukisan) taehyung untuk di bakar bersama ubi.
" heyy... Kenapa kau melakukan nya?? Kau sudah menulis diary tentangnya selama 2 tahun." tanya jimin penasaran. Kenapa jungkook membakar semua lukisan taehyung. Padahal itu adalahenda berharga buat jungkook.
" mulai sekarang aku dan dia tidak ada hubungan. " jawab jungkook datar tanpa ekpresi.
" hubungan apa?? Kita hanya teman satu sekolah. Saat kita kelas 6 dia kelas 12.tapi..." sambil melihat jungkook heran.
" kenapa kamu melihatku seperti itu??"
" bulan lalu kamu pingsan, tidak bernafas dan dokter menolongmu. Sejak saat itu kamu jadi aneh.... " jimin heran dengan perubahan jungkook dan jimin menyadari perubahan sahabatnya tsb.
" aneh??....mananya yang aneh?? "
" Berpisah dengan diary mu itu. Itu sudah menjadi bagian dari hidupmu. Waktu kelas 11,kamu berkelahi dengan orang lain karena itu. Tapi sekarang kamu malah membakarnya. " jimin mengingatkan kembali masalalu jungkook.
" itu karena sekarang aku bukan fansnya lagi. Oke? " jungkook menjawab dengan ibu jari dan jari telunjuk membentuk huruf O dan wink.
" itu malah lebih aneh lagi. "
" kamu menyebalkan!! Cepat..atau ubinya tidak akan matang itu semua karena salahmu. " jawab jungkook mengalihkan pembicaraan.
" ini terlihat seperti kamu membakar kertas persembahan. Semua sudah hilang masa muda. "Ucap jimin mengolok jungkook.
" jiminaaaaa..... Kamu benar-benar bodoh. "Mulai saat ini, takdirku tidak sama lagi.gumam jungkook dalam hati.
Dan tiba2 sisa diary jungkook yg belum di bakar. terbang terbawa angin.
" eh... Mengapa sangat berangin?? "
Tanya jimin ke jungkook.
" bagaimana aku tahu?? Cepat bantu aku mengambilnya. " jungkook kaget ketika sebagian kertasnya berterbangan kesana kemari.
💜💜💜💜💜
Namjoon dan jin berjalan santai selesai dari kantin.dan menemui taehyung di lapangan basket. Terlihat taehyung sedang duduk bersantai disana.dan jin melemparkan sekaleng minuman soda kesukaan taehyung.
" sejujurnya sudah hampir 1 tahun ,yijun menyiapkan sarapan setiap hari untukmu. Bahkan sebuah es bisa mencair, tapi kamu tidak kamu sangat kejam. " protes jin ke taehyung.
" aku tidak memintanya, jangan bicara.dan mengajakku berdebat " cuek taehyung dan mengambil snack namjoon
" oke baiklah. Terserah kamu mau melakukan apapun Karena kamu tampan." jin menyerah untuk menasehati pria keras kepala berhati dingin ini.
Ketika mereka bertiga sedang asik mengobrol.Tiba tiba sebuah kertas terbang dan mendarat tepat kearah muka jin.
" apa ini??wow daebak.... Tulisan yang benar2 bagus. Eh taehyungaa apa kamu tahu waktu kamu mundur kekiri 3 langkah, lalu melempar bola, bahu kananmu akan sedikit tertarik kebelakang. " (gambaran jungkook yg menggambar taehyung sedang bermain basket)
" apa??? "
" itu tertulis disini. " ucap jin menjelaskan gambar tsb ke taehyung.
Karena penasaran dengan cepat taehyung merampas kertas tsb dari seokjin dan
Taehyung pun mengamati gambaran tsb.Yang tidak lain adalah lukisan dirinya.taehyung merasa takjub dengan lukisan itu.bagaimana bisa ada orang yg menggambar dirinya seindah itu.kali ini taehyung benar2 tersentuh oleh gambaran tsb.dia ingin tau siapa pemiliknya,dan siapa dia sebenarnya?
" coba cari siapa yang menulis ini." suruh taehyung kepada dua sahabatnya tsb.
" apa yang kamu katakan? " tanya namjoon.
" sana pergi.... "
" apa kamu gila?? Bagaimana kami menemukannya? " Protes jin yg bingung bagaimana cara mengetahui siapa yg menggambarnya.
" bodoh...cepet cari sana.terserah lakukan apapun untuk menemukan siapa pemilik lukisan ini.aku akan memberi kalian imbalan jika kalian bisa menemukannya"
Ucap Taehyung Sambil mengamati gambar tsb. Dan tersenyum.
" ck kenapa kau sangat menyebalkan tuan muda " dengus jin dengan nada kesal.
" Bagaimana cara kita menemukan siapa pemilik lukisan ini,bahkan disini tidak tercantum nama hanya ada tanda tangan pelukisnya.masa iya kita harus menanyakan satu2 kepada para siswa siapa pemilik tanda tangan ini,ini sama saja taehyung menyuruh kita mencari katak di sungai amazon." Keluh seokjin kepada namjoon.
" Tapi dia menjanjikan kita sebuah imbalan jika kita berhasil menemukan nya,bukankah imbalannya pasti sangat menggiurkan hmmm?"rayu namjoon kepada seokjin.
" Ya aku tau tuan muda itu sangat kaya dia pasti memberikan kita imbalan yg sesuai jika kita bisa mengabulkan keinginannya." Ungkap seokjin.
Hei dhinda fellicia here
Wait for another chapter, okay?
We will update soon.
NEXT or NO???
Don't forget vote, like and coment.
Biar author semangat untuk up.
Status Power Mingguan
-- Peringkat
Power 
-- Power
stone