Unduh Aplikasi
33.87% Your Father is My Husband / Chapter 145: Belum Semuanya Terkatakan

Bab 145: Belum Semuanya Terkatakan

Suara ketukan pintu kamar membuat Binar tersadar dari lamunannya. Dia berjalan ke arah pintu lalu membuka pintunya.

Dia melihat Paman Sang-Ook yang sudah berdiri dengan seorang pelayan. Sebuah mangkuk berisikan sup yang dipesan olehnya tadi di simpan di atas meja. Ditambah dengan obat yang sudah dipendamkan oleh Alan.

"Ini juga ada obat untuk, Tuan. Tadi Candra meminta saya untuk sekalian menyerahkannya pada, Nona." Ujar Paman Sang-Ook.

"Terima kasih, Paman." Binar berkata lalu berjalan menuju meja.

Paman Sang-Ook pun pergi setelah tidak ada lagi yang dibutuhkan darinya. Binar menutup rapat pintu kamar, dia kembali menunggui Adan yang masih belum terbangun.

Binar membawa nampan yang berisikan semangkuk sup dan obat. Dia meletakkannya di atas nakas lalu membangunkan Adnan.

"Sayang, bangunlah. Makan dan minum obatnya!" Binar berkata dengan lembut.

Adnan berusaha membuka kedua matanya, meski terasa berat. Tubuhnya masih terasa menggigil tetapi dia berusaha untuk terbangun.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C145
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk