Bab 48: Kontak Jodoh

Satu minggu berlalu sejak terakhir aku video call dengan Mama, sejak itu ibu tercintaku tak menghubungiku, dan aku pun juga tak sempat hanya sekedar menanyakan kabarnya karena kesibukanku kembali melanda karena ada beberapa masalah kecil akibat mendapat klien yang merupakan istri pejabat yang begitu banyak kemauannya.

Saat pulang ke rumah, aku hanya bisa merindukan kedua orang tuaku sembari tertidur dan kembali bertemu pagi dan sibuk dengan aktivitasku. Begitu banyak berkas-berkas tawaran kerja sama yang harus aku pelajari. Sebagai founder, owner juga CEO tour and travel dan terkadang harus melayani langsung klien-klien penting aku harus mengerahkan seluruh hidup dan napasku. Namun, dengan semua kesibukan ini aku bahagia, aku benar-benar bahagia dengan begini aku bisa melupakan semua itu.  Ditengah kesibukanku, tiba-tiba ponselku berdering saat membaca halaman kedua kerja sama.

Asha

"Halo assalamualaikum," ucapku memberikan salam.