Siang itu Richman bersama Hambali dan Hanafi meninggalkan kampung itu menuju Long Pahangai dengan Long boat. Selanjutnya mereka meneruskan perjalanan dengan pesawat yang disewa khusus olehnya dari bandara Datah Dawai, Desa Long Lunuk¹ menuju Melak, Kutai Barat, lalu jalan darat selama kurang lebih 6 jam menuju Kota Bangun.
Malam, pukul 19.00 WIT, Richman bertemu dengan dua balita lucu yang menunggunya penuh rindu.
Richman tersenyum memandangi dua anaknya itu, mereka sudah lama merindukan ayahnya itu. Dengan manja mereka bergayut manja dan duduk diantara kedua paha Richman.
"Miss U ayah!" Viona menciumi wajah Richman dengan gemas. Wajah Richman basah dengan air liur anak itu.
"Hahaha!" Richman tertawa memeluk kedua bocah itu. Tubuh mereka wangi membuat dia tidak ingin berhenti memeluk dan menciumi wajah mereka.
Ihsan menarik rambut Richman yang gondrong.
"Ayah seperti monster hutan auuumm!" Ihsan menirukan suara harimau. Viona tergelak.