Unduh Aplikasi
53.86% DOSA BESAR ALMIRA / Chapter 216: PRAYOGI MENEMUI ERNEST

Bab 216: PRAYOGI MENEMUI ERNEST

Ernest bersantai duduk di tepi kolam ikan sambil memberi makan ikan-ikan yang warna warnanya begitu cantik. Ernest tiba-tiba saja mengingat ibunya. Kalau saja ibunya masih ada, mungkin dia akan bercerita banyak hal dengan ibunya. Ernest sebenarnya adalah anak kedua. Dia mempunyai seorang kakak perempuan namun meninggal saat berusia 5 tahun. 

Flashback on (kejadian 10 tahun yang lalu)

"Ayah, tolong tinggallah di rumah. Ibu sedang sakit. Tolong Ayah jangan pergi." Ucap Ernest yang saat itu berusia 16 tahun.

"Nggak Ernest. Ayah harus pergi sekarang. Kamu urus aja Ibumu itu. Dia sudah berani untuk menyatakan cinta pada laki-laki lain. "

"Ayah salah paham, Ibu tidak pernah mencintai laki-laki lain. Ibu hanya ingin Ayah berubah seperti laki-laki itu. Ibu hanya mengagumi orang itu yah. "


PERTIMBANGAN PENCIPTA
ANESHA_BEE ANESHA_BEE

Kadang kita baru menyadari betapa berartinya seseorang bagi kita setelah kehilangannya. Yogi yang bergelimangan harta merasa tak bahagia setelah Ernest pergi meninggalkannya.

Apa Ernest akan kembali ke rumah Ayahnya?

Kasihan Revan dan Safina ya.

Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C216
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk