Unduh Aplikasi
36.8% Kannoya Academy / Chapter 165: Another release

Bab 165: Another release

"Tuan, para pasukan sudah mulai berkurang jumblahnya, dikarenakan dia." Kata wanita berambut hijau itu.

"Hm.. kalau begitu, keluarkan para raksasa itu." Kata Shinaiaru.

"Baiklah, tuan." Kata wanita itu.

Wanita itu segera memerintahkan para bawahannya itu

"Keluarkan pasukan raksasa unit 1!"

"Baik!" Kata mereka.

Para mahluk itu berdiri di sebuah alat yang sangat aneh, lalu mereka meletakkan pergelangan tangannya di atas itu. Mereka hanya berlima.

Lalu, ada 5 anak anjing yang sejenis dengan Yui.

5 anak anjing itu diturunkan.

Saat sampai di atas daratan, mereka berubah menjadi sangat besar, seperti saat Yui menjadi sangat besar.

"Aneh sekali, mengapa mereka memerlukan alat aneh itu?" Pikir Yukina, di dalam kristal itu, Yukina bisa melihat semuanya.

"Dan anehnya, unit 1? Memangnya ada berapa unit?" Pikir Yukina.

Sementara itu, di bawah.

"Para pasukan musuh sudah habis? Cepatnya?" Kejut Alvina.

"Yah... apa lagi itu?" Tanya Alfred menunjukkan kepada Alvina 5 raksasa.

"Astaga, itu seperti Yui, tapi yang satu berwarna putih, yang satu hitam, yang satu cokelat, yang satu emas, dan yang satu merah!" Kata Alvina.

"Kakak! Apa itu?" Kejut Nya.

"Aku juga tidak tahu... payahnya kakak tidak bisa menggunakan sihir di sini.." kata Nyan.

"Kakak! Itu seperti peliharaan kakak!" Kata Name sambil menarik lengan baju Nomu.

"Benar.." jawab Nomu.

"Dia mendekat lho, Night Hero. Kalau lawannya sebesar itu, sepertinya aku tidak bisa." Kata Butterfly dengan amat santai.

Karena hari malam, mata Night Hero bersinar. Warna sinar itu ungu muda, sangat indah sekaligus juga mengerikan.

Night Hero menghilang secara tiba-tiba. Dan tanpa disadari, Night Hero sudah berada di depan mata salah satu raksasa itu. Lalu ia menghilang lagi secara sangat cepat.

Ia sudah kembali di atas daratan.

"Anehnya, mengapa kakak itu hanya membawa ganggang pedang saja? Tidak ada bilah pedangnya.." kata Nomu.

Butterfly hanya tersenyum.

Tiba-tiba, raksasa itu sudah menerima banyak tebasan pedang, dan raksasa itu mulai kesakitan, raksasa itu mengamuk.

"Raksasa putih.. kamu terlihat seperti serigala bertelinga anjing, lucunya." Kata Butterfly sangat santai.

"Eto.. kenapa kakak sangat santai?" Pikir Name.

Raksasa itu melihat Night Hero di belakangnya. Ia memutar posisi tubuhnya. Ia meraung dan berusaha untuk menginjak Night Hero. Ia berhasil menginjak sesuatu.

"Kakak?!" Kejut Name.

Butterfly hanya tertawa kecil.

"Mengapa kakak daritadi tertawa?" Tanya Nomu.

"Hehehe.. maaf maaf... kamu hanya belum mengetahui kemampuannya saja." Kata Butterfly sambil tertawa sedikit.

Raksasa itu mengangkat kakinya, dan dilihat bahwa Night Hero sudah tidak ada di bawah kakinya.

Rupanya daritadi Night Hero sudah berada di tengkuknya.

"Hm.... dark sword.." kata Night Hero.

Muncullah, sihir gelap dari ganggang pedang itu. Sihir itu memanjang dan terus memanjang, hingga sepanjang kepala raksasa itu.

"Haargh!"

Night Hero mengayunkan pedang itu. Pedang itu seperti gelombang gelap, tetapi pada malam hari gelombang itu sedikit kasat mata. Kepala raksasa itu tertebas. Tanpa disadari, Night Hero sudah berada di samping Butterfly.

Name dan Nomu sangat terkejut.

Raksasa itu jatuh.

"..."

"Night Hero, hebat!" Kata Butterfly sambil menepuk kedua tangannya.

"Masih ada 4 lagi, ayo kita lawan." Kata Night Hero dingin.

"Hehehe.. ayo!" Kata Butterfly. Ia mengangkat Night Hero dan Night Hero mengangkat Name dan Nomu. Butterfly terbang ke arah raksasa yang jauh di sana, raksasa berwarna emas.


Load failed, please RETRY

Status Power Mingguan

Rank -- Peringkat Power
Stone -- Power stone

Membuka kunci kumpulan bab

Indeks

Opsi Tampilan

Latar Belakang

Font

Ukuran

Komentar pada bab

Tulis ulasan Status Membaca: C165
Gagal mengirim. Silakan coba lagi
  • Kualitas penulisan
  • Stabilitas Pembaruan
  • Pengembangan Cerita
  • Desain Karakter
  • Latar Belakang Dunia

Skor total 0.0

Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
Pilih Power Stone
Rank NO.-- Peringkat Power
Stone -- Batu Daya
Laporkan konten yang tidak pantas
Tip kesalahan

Laporkan penyalahgunaan

Komentar paragraf

Masuk