Bab 592: A Bad Week 4

Maharani kembali ke ruangannya setelah ia selesai membasuh wajahnya. Ia kemudian menutupi mukanya dengan kedua tangannya. Setelah itu ia mengeluarkan ponselnya dan menghubungi Arga untuk mengetahui perkembangan mereka tentang penculikan Bara.

Ia menggigit bibirnya sambil menunggu Arga menjawab telponnya. "Oh, come on."

Maharani tidak bisa berhenti menggigiti bibirnya karena Arga tak kunjung menjawab telponnya. Menjelang nada dering terakhir, Arga akhirnya menjawab telponnya. Maharani langsung menegakkan tubuhnya.

"Udah ada perkembangan?" Tanyanya pada Arga.

"Sedikit," jawab Arga.

Maharani menghela napas lega. "Gue udah berhasil meyakinkan Rendi untuk berbagi informasi sama gue. Sekarang informasi apa yang lu punya?"

"Bara kayanya masih ada di sekitar Jakarta. Menurut rekaman kamera pengawas, mobil yang bawa dia mengarah ke daerah pinggiran," jawab Arga.