Di bawah dunia yang sama. Aku dan kamu mempunyai jalan yang berbeza...
Dalam pandangan matamu dan dalam renungan mataku tidak pernah sekali...
Berjumpa dan bersua kita antara dua, tetapi tidak pernah berbicara...
Hanya sekali namamu yang terbit di tebing bibir..
Aku merasa debar yang menyentuh jiwa...
Hanya sekilas ingatan itu terlayar..
Aku merasa gugup mengakui sebuah gelora cinta..
Dulu lelaki yang aku pandang dan aku kagumi..
Mulai pudar dalam ingatan..
Makin kelam dalam degupan...
Kini dia yang aku pandang hanya seorang lelaki...
Tidak lagi aku puja dalam sepi...
Dan tidak lagi aku sembunyi getaran hati..
Aku tidak tahu rentak hatiku pabila dilanda wabak asmara...
Namun yang pasti, hati ini kuat memengang namamu...
Dalam jauh aku kirimkan untaian doa dan sebuah harapan...
Kau bahagia di dunia dan akhirat di sisi insan lain yang engkau inginkan..
Aku...seperti dulu...mencintai insan baru dalam sepi~