Unduh Aplikasi
70.76% Terbelenggu / Chapter 229: Mendekati secara perlahan

Bab 229: Mendekati secara perlahan

 Naya berjalan menuju taman berhampiran rumah nya, menangis tersedu sedu menatap ke sebuah Danau kecil yang ada di sana. Naya meremas kedua tangan nya setiap kali mengingat perkatan Alvin tentang ibunya. Naya hanya tidak habis pikir, mengapa Naya harus menanggung segala kesulitan dan hinaan hanya karena lahir dari rahim seorang wanita yang sudah mencemarkan nama baiknya. Bahkan sewaktu SMA Naya banyak di hujat dan di bully hanya karena berita tentang ibunya mulai terkuak. Naya harus menjalani kehidupan nya penuh dengan hujatan, padahal saat itu pun Naya sudah menentang keras keputusan Mama nya untuk menjadi simpanan.

 Tiba tiba seseorang mengulurkan sapu tangan berwarna coklat tua yabgembut dan sangat harum ke arah Naya. Naya menoleh untuk memastikan siapa orang yang sudah melihat nya menangis saat ini. Naya sangat terkejut karena saat itu Alvian tersenyum dengan membuka sedikit masker penutup mulutnya, agar Naya bisa mengenali wajah nya.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C229
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk