Putri memberikan tatapan terbaiknya, kepada pria yang hanya berjarak dua meter darinya. Mulai mengebas-ngebaskan tangannya, memberikan kode kepada pria tersebut. "Ssst..ssst..." Ucap Putri tanpa berkata. Pria itu sedikit menoleh ke arahnya, memandang Putri dengan wajah kaku dan datarnya.
Putri kembali mengebaskan tangan kanannya, berharap pria tersebut memahami maksud putri. Dan sepertinya berhasil, pria tersebut bergerak mundur walau hanya satu langkah. Putri menatap dengan tidak percaya, bahkan kali ini ia membuka mulutnya dengan kesal.
"Ke-lu-ar,, kamu jangan disini. Tunggu di luar!" Perintah Putri dengan suara sangat pelan, dan menutup mulutnya sebagian dengan tangannya, agar suaranya terdengar lebih pelan.
"Indah!" Seseorang memanggilnya, tetapi Putri tidak menyadarinya, "Indah Putri Soedarmo!" Kali ini suara dosen yang berada di depannya membuatnya langsung menyadarinya kesalahannya.