Ella memandangi pintu seraya menarik napasnya, kemudian ia mengetuk pintu ruang kerja William dengan perasaan yang tak karuan. Berpikir apa ada kejutan lain yang sedang dibuat oleh pria itu? Mengetahui hubungan mereka yang tidak semakin membaik belakangan ini.
Tarikan napas Ella terlihat panjang dan juga ia masih mendekap kuat laporan kerja yang diberikan oleh Daisy. Dengan salah satu tangannya yang tampak bebas, Ella mengetukkan pintu ruang kerja dengan suara yang lantang.
"Masuk." Jawab William dengan lantang, dari dalam ruang kerjanya.
Dengan hati-hati, Ella pun masuk kedalam ruang kerja yang teramat besar. Belajar dari pengalamannya, ia harus belajar berhati-hati saat menuruni undakan tangga. "Apa yang sedang dia lalukan? Tumben sekali pria itu masih duduk diam, dan tak melihat kearahku." Batin Ella.
"Eee... mm..." Ella tampak bingung harus mengucapkan apa dihadapan pria yang bersikap tak biasanya.