"Ella...!!!"
Melisa mengalihkan pandangannya dari Hana kearah Ella, terkejut dengan Ella yang sudah berlumuran darah. Hana yang melihat celah, segera memanfaatkannya dan ia langsung saja menyerang Melisa, tanpa sebuah pemberitahuan.
"Melisa! Di belakangmu!" Ella mencoba memperingati, namun terlambat.
Hana sudah menyerang Melisa, menendang dengan kuat hinnga tubuh Melisa terpental dan menghantam beberapa kursi. Tubuh Melisa berputar, hingga akhirnya terhenti dengan posisi menelungkup.
"Arrgghh..." Erang Melisa kesal seraya membalikkan tubuhnya dengan rasa sakit, tapi Hana sudah dengan cekatan bergegas menghampirinya. Tidak memberikan jeda bagi Melisa, untuk melakukan perlawanan. Wanita itu kembali menyerang Melisa dengan menindi tubuh Melisa, dan memberikan pukulan yang terlalu banyak.
halo semua Ella Reader's. sudah aktifkan Privinya? yuk segera.
jangan lupa untuk dukung saya.
rate bab ini.
power stone...
gift...
review..
biar sy rajin update chapternya.
jangan lupa, tinggalkan jejak kalian dikolong komentar ya.
terimakasih yang sudah setia membaca hingga bab ini. love you.. stay save at home.. dihiburkan dengan baca novel yaa..