Unduh Aplikasi
37.97% Not a Cinder-Ella / Chapter 218: Malam Mencekam #2

Bab 218: Malam Mencekam #2

Malam yang sama – beberapa jam sebelumnya.

Seorang pria duduk dengan gelisah dalam mobilnya, ia sedang memantau sebuah rumah kecil. Letaknya sangat jauh dari kota london. Setelah pencarian selama beberapa hari, akhirnya ia bisa menemukan wanita tersebut.

Greenwich, kota di Britania yang terkenal dengan julukan "The home of time". Kota kecil, tapi terkenal dengan wisatawan yang sering berkunjung ditempat tersebut.

Pria itu semakin merapatkan jaket kulitnya yang berwarna hitam, ia mengusap kedua tangannya dan nafasnya yang mengepul terlihat jelas.

Sebuah rumah dengan taman yang terlihat tidak terurus, bahkan lampu depannya yang meredup beberapa kali. Ditambah dinding kayu putih yang terlihat sudah mulai mengelupas, dan banyak terlihat noda berwarna cokelat gelap pada dinding rumah tersebut.

Jelas sekali, sang pemilik rumah tampaknya tidak merawat rumahnya dengan baik. Tumbuhan liar pun mulai menjalar pada pagarnya yang kondisinya lebih usang dari dinding rumah tersebut.


PERTIMBANGAN PENCIPTA
Sita_eh Sita_eh

sesuai janji saya. malam ini 4 chapter.

selamat membaca saya.

jangan lupa tonton virtual karakter dari novel saya.

cek linknya

https://youtu.be/zx30PQiVas8

jangan lupa rate, review, comment, PS, dan gift ya .

terimakasih

Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Status Power Mingguan

    Rank -- Peringkat Power
    Stone -- Power stone

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C218
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Pilih Power Stone
    Rank NO.-- Peringkat Power
    Stone -- Batu Daya
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk