Unduh Aplikasi
34.12% Konsekuensi / Chapter 129: Bab 129: Toko

Bab 129: Bab 129: Toko

Tidak cukup hanya dengan mengunci pintu dan semua jendela, Wanda juga menambah beban pintu dengan menempelkan sejumlah benda besar dan berat seperti lemari, kursi dan meja, sehingga Raya tidak bisa masuk.

"Cih! Sial!" Raya menggerutu di luar karena usahanya sia-sia.

"Aku akan datang lagi besok, Wanda, lihat saja, akan kuteror kau sampai kau mengatakan di mana surat-surat itu berada sekarang!" teriak Raya dari luar.

Wanita gila itu pun lalu melangkah menuju mobilnya dan pergi dari rumah Wanda, membuat suasana di rumah tersebut akhirnya tenang. Wanda lantas bisa bernapas lega.

***

Berbeda dari minggu sebelumnya, hari libur keduanya dimanfaatkan Arvin dengan pergi ke rumah Salma dan membantu Nenek Marimar juga Gucci membuat berloyang-loyang brownies. Usaha brownies mereka semakin maju dan mendapatkan pesanan yang terus bertambah setiap harinya.

"Bibi, kompornya penuh, aku tidak bisa mengukus lagi," ucap Arvin pada Gucci.


Load failed, please RETRY

Hadiah

Hadiah -- Hadiah diterima

    Membuka kunci kumpulan bab

    Indeks

    Opsi Tampilan

    Latar Belakang

    Font

    Ukuran

    Komentar pada bab

    Tulis ulasan Status Membaca: C129
    Gagal mengirim. Silakan coba lagi
    • Kualitas penulisan
    • Stabilitas Pembaruan
    • Pengembangan Cerita
    • Desain Karakter
    • Latar Belakang Dunia

    Skor total 0.0

    Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
    Laporkan konten yang tidak pantas
    Tip kesalahan

    Laporkan penyalahgunaan

    Komentar paragraf

    Masuk