Bab 1929: Suka? (2)

"Karena kamu tidak berani, mengapa kamu tidak bergegas dan melakukan perintahku?"

Suara dingin Fujiwara terdengar, membuat Matsuda ketakutan.

"Baik!" Matsuda menanggapi dan mundur pergi, tidak berani mengatakan sepatah kata lagi.

Fujiwara dengan dingin memandang Matsuda sampai ia pergi. Kemudian, dengan ekspresi dingin, ia menarik kembali pandangannya dan berjalan ke atas. Setelah beberapa saat, Fujiwara berganti pakaian bersih dan turun.

Di ruang tamu, pelayan sudah membuatkan teh untuk Fujiwara sementara Matsuda sudah mengemasi tasnya dan menunggu di sampingnya.

Fujiwara melangkah mendekat dan duduk di sofa. Ia mengambil teh dengan satu tangan dan menyesapnya dengan sederhana. Kemudian, ia mengambil koran dan mulai membaca.

Skandal antara dirinya dan Dongfang Liuyun tentunya masih dilaporkan di surat kabar.

Akan tetapi, tampaknya tidak ada dari kedua belah pihak yang terlibat bergerak.