Unduh Aplikasi
70% flowers that dream ? / Chapter 56: kunjungan

Bab 56: kunjungan

saat aku sampai aku beristirahat sejenak Besok baru aku akan kembali masuk kerumah sakit jika aku buka email Ada pesan dari teman-teman dan juga kepala sekolah besok akan menyambut kedatangan pemilik Rumah Sakit juga pengawas pengawas.

tak terasa pagi sudah datang saja hilang lelah tapi harus bagaimana semua harus tetap berjalan dengan semestinya aku bangkit dari tempat tidurku segera aku mandi Membuat sarapan seadanya meminum susu mau aku berangkat.

setiba di sana semua sudah mulai berisik membicarakan mereka yang akan tiba.

Doni:"weee kata nya semua orang kaya loo"

Dion:"anaknya bakal ikut kabarnya"

Agas:"aah masak iyaa, cantik loo denger britanya"

Tany:"alah dia cantik mana suka sama kalian yang dekil"

Desy:"hahahah bener tuu"

Arta:"hahahaha"

Doni:"alah kalian ketawa aja nya gx bisa ngeliat orang senang"

Dion:"tuu lah kamu juga ar memtang mentang yang paling cakep di sini ngejek"

Arta:" hahaha"

Agas:"udah yang udah merid diem aja"

Arta:"lah aku kan cuman ketawa gak komen apa apa"

Tany:"kak arta mah kalem udah cakep udah punya istri manis kaya tarika yaa gak akan tergoda ya kan kak"

Arta:"pasti, dia di sana nunggu aku dengan setianya, aku di sini juga harus menjaga dengan setianya lah"

Desy:"waah gini nii cowok idaman memang idola banget"

Arta:"hahahahaha bisa aja kalian"

akhirnya kami dipanggil untuk ikut menyambut kedatangan mereka, benar seperti yang mereka katakan ada Putri pemilik Rumah Sakit tersebut yang datang dia sangat cantik dan menawan membuat semua temanku melotot menatapnya beda denganku yang melihatnya tersenyum aku hanya membayangkan wajah istriku yang manis setiap ada wanita yang menurutku memperhatikanku.

semua dari kami di bagi satu persatu untuk mengantar dan menjelaskan semua.

itu cewek bikik kesel dia pilih pilih banget dan akhirnya dia hanya ingin mau aku yang mengantarnya berkeliling sampai selesai di semua bagian dia banyak tanya banget mulutku rasanya udah mau copot dia nyocot aja gx berhenti ngomong.

Eka lista:"udah selesai nih, boleh dong kenalan aku eka lista salam kenal kamu siapa"

Arta:"arta mada mbak"

Eka lista:"kok mbak cii kita masih seumuran deh kayaknya"

Arta:"oh yaa, maaf"

Eka lista:"boleh dong kita tukaran no hp"

Arta:"oh ya boleh"

Eka lista:"mana no kamu sini aku save"

Arta:"aduh aku gak bawa ponsel maaf ya"

Eka lista:"ini no aku jangan lupa telpon ya"

Arta:"ooh ya ya ok"

begitu aku kembali baru aja duduk beristirahat mereka semua kepo dengan banyak pertanyaan aku dengan cuek

"ini no nya kalian mau ambil bagi bagi, kalau sakit hati jangan bilang apapun ke aku ok, aku gak butuh yang kaya gitu tarika wanita terbaik tercantik bagiku ok jelas bye"

aku yang kesal dengan tingkah mereka pergi dengan kesalnya.

"telpon"

Tarika:"sayank kenapa?"

Arta:"gak ada kok pengen telpon aja kangen kamu"

Tarika:"selalu aja kengan ya"

Arta:"iya lah apa lagi coba"

Tarika:"udah makan syank"

Arta:"belom nii syank"

Tarika:"looh kenapa, jangan telat2 makan yaa syank jauh gini jaga kesehatan ya"

Arta:"iya bawel iya hehehe, rasanya pengen tiap hari kamu omelin yank biar gak kesepian aku"

Tarika:"aah apa lah kakak ini ada ya orang senang diomelin"

Arta:" Iya aku inilah orangnya"

Tarika:"hahaha, Ya udah makan sana kak"

Arta:" ih kok akunya kok diusir sih Jahat banget"

Tarika:" Ya bukan gitu Sayangku, ini udah jam berapa kamu makan dong nanti sakit"

Arta:" Oh ya ya, ya udah ya Sayang kamu juga jaga kesehatan di sana I love you"

Tarika:" I love you too"

Arta:"emuah"

setiap saat rindu datang, mendengar suaranya saja bisa membuat hati tenang yab itu lah tarika istriku yang sangat aku cintai, tak peduli ada yang lebih sempurna dari dia datang padaku aku akan tetap menolak karna tarika adalah separuh aku tanpanya aku tak akan pernah sempurna dan karena ada dialah aku jadi seperti ini.

setiap langkahku yang baik mungkin karena doanya, setiap rizkiku mungkin permintaannya Nya kepada Tuhan, Setiap nafasku mungkin dia meminta kepada Tuhan untuk melindungi ku dimana saja.

karena aku pernah mendengar kata seorang Ustadz Jika kamu membahagiakan istri dan ibumu maka kamu akan berbahagia lebih dari itu. Jika kamu memuliakan ibumu kamu akan mendapat rezeki layaknya seorang raja. Jika kamu terus membuat istrimu bersyukur maka bersyukurlah kamu atas jodoh yang selalu mendoakanmu di mana saja.

kejadian hari ini sudah Ku Anggap tidak pernah terjadi karena aku sudah tenang setelah menelponnya.

***Tarika***

hari ini aku lagi banyak pengen bawaannya laper terus.

saat pergi ke kampus makan pulang dari kampus makan.

aku sekarang harus banyak-banyak membaca sebentar lagi aku akan praktek di luar harus banyak persiapan an juga praktek langsung yang paling penting adalah mental dan kesehatan.

tiba-tiba aku mendapat telepon dari Ayu dia menyuruhku untuk datang ke rumahnya hal yang ingin ditanyakan dan dibicarakan soal pernikahan mereka yang akan diadakan dua bulan lagi, ya mungkin menyangkut masalah persiapan mereka.

aku pun segera menyusun kembali buku buku yang di baca dan bersiap untuk pergi ke rumah ayu.

aku entah mengapa sedang malas bawa motor minta di antar supir ke sana.

Ayu:"tar aku harus gimana daa mamanya kk mahyuda kayanya gak suka deh sama aku"

Tarika:"laab kok bisa, kamu dari mana coba"

Ayu:"aku kemarin kan di ajakin ke rumah kam mahyuda ehh sampai di sana aku di ajakin masak di sana kayanya mamanya dia liatin aku macem apa gitu"

Tarika:"hhmm ada yang salah gak kamu masaknya"

Ayu:"gak tau dia diam aja yaa aku juga diam kok"

Tarika:"ya kita gak boleh gitu dong, namanya kita lebih muda biasakan kita bertanya jadi kalau ada salah ya di perbaiki lebih baik kalau di ajarin sering lo sharing saling berbagi gituu"

Ayu:"hhmm apa iya yaa, hmm ok lah tar kapan2 aku ke sana aku beraniin tanya atau ngomong"

Tarika:"ya mamang harua gitu, kita kan menantu orang baru yang masuk ke keluarga baru gak semua itu sama kan cara di rumah kita dan di rumah keluarga suami kita, ada kalanya kita harus tanya supaya kita bisa berbaur di sana"

Ayu:"oooh iya juga yaa, duuh makasih bangwt rat, aku tadi takut slah paham hehee"

Tarika:"kalau ada masalah begini kita itu harus banyak sabar dan berpikir positip supaya gx ada kesalah pahaman apa lagi sampai pertengkaran yaa"

Ayu:"ok ok waah kawan aku ini udah berpengalaman"

Tarika:"yaaa gak lah hahahah aju pelan2 aja jalani dan baca kondisi karna beda beda juga loo"

Ayu:"ah kamu dari dulu memang gitunya dewasa berpikir dan pandai memecah masalah dengan sekali ngomong, ngapa gak jadi psikolog aja hahahah"

Tarika:"hahaha ada aja kamu, yaa mungkin ini plusnya aku kan"

Ayu:"ah kayanya gx itu aja deh pasti masih bnyak lagi sampe kak arta tuu lope lope"

Tarika:"iihh apaan cii"

Ayu:"hahahah"

Senang rasanya bisa membuat teman kita jadi lebih tenang untuk menghadapi masalah, sebenarnya setiap masalah bisa aja dengan mudah di selesaikan dengan berbicara dengan orang lain atau orang terdekat karena tak selamanya satu pemikiran itu lebih baik dari 2 pemikiran.

================

semoga suka yaaa

salam nita neko

😊😊😊😊


Load failed, please RETRY

Membuka kunci kumpulan bab

Indeks

Opsi Tampilan

Latar Belakang

Font

Ukuran

Komentar pada bab

Tulis ulasan Status Membaca: C56
Gagal mengirim. Silakan coba lagi
  • Kualitas penulisan
  • Stabilitas Pembaruan
  • Pengembangan Cerita
  • Desain Karakter
  • Latar Belakang Dunia

Skor total 0.0

Ulasan berhasil diposting! Baca ulasan lebih lanjut
Laporkan konten yang tidak pantas
Tip kesalahan

Laporkan penyalahgunaan

Komentar paragraf

Masuk