Bab 816: Sebuah Pengakuan Untuk Didengar Seisi Dunia (14)

Ingatan Ji Yi berputar kembali ke akhir masa syuting "Jiuchong Palace" di studio Hengdian. Dia tak dapat menahan diri dan mengulangi apa yang dulu dia katakan pada pria itu, dengan suara pelan: "Kau adalah kebahagiaan masa remajaku."

Dia tidak terdiam terlalu lama, lalu menambahkan, "Dan pemuda yang kusukai."

Berdiri hanya beberapa meter darinya, tubuh He Jichen sesaat goyah setelah mendengar awal dari kalimat itu.

Kau adalah kebahagiaan masa remajaku dan juga orang yang kusukai.

Rupanya kalimat ini adalah sebuah pengakuan. Aku hanya tidak memahaminya waktu itu.

Ternyata dia tulus ketika mengatakan hal itu kepadaku. Dia benar-benar sudah menyukaiku jauh sebelum perkiraanku.

He Jichen tak tahu bagaimana cara menggambarkan suasana hatinya saat ini. Singkat kata, dia benar-benar terguncang.