Bab 1911: Bahkan Jangan Mempertimbangkan, Itu tak Terlupakan (Bagian Tujuh Belas)

Su Yan mengangguk dengan mudah. "Aku akan mengajaknya makan malam."

Dia mengubah arah saat mereka mencapai lampu lalu lintas berikutnya.

Rumah keluarga Jiang berada di ibu kota. Jiang Shaomei memiliki koneksi di Maha Tinggi, jadi berita meninggalnya Tuan Tua Jiang menyebar dengan cepat. Dalam hitungan jam, orang-orang terhormat dan orang-orang yang pernah bekerja sama dengan mereka datang ke pemakamannya.

Tuan Tua Jiang adalah orang yang sangat dihormati. Keluarga Jiang memiliki keputusan bulat untuk mengadakan pemakaman di rumah mereka.

Pintu masuk ke rumah besar Jiang itu tampak seperti tempat parkir sebuah pusat perbelanjaan — mobil-mobil berjejer sampai ke jalan utama.

Namun untungnya, masih ada ruang untuk dilalui mobil. Su Yan menurunkan Su Yue di pintu masuk rumah keluarga Jiang.