Bab 440: Mengapa Dia Mulai Menempatkan Keyakinan dan Harapan Sekali Lagi?

"Bibi Zhang."

Xuxu berasumsi bahwa sarapan itu disiapkan oleh Bibi Zhang saat dia berjalan menuju dapur.

Tetapi Yan Rusheng malah keluar dari dapur.

Yan Rusheng mengenakan celemek hijau Xuxu dan memegang dua cangkir susu di tangannya. Matanya dengan malas melirik Xuxu. "Wanita malas, bersiaplah untuk sarapan."

Dia meletakkan cangkir di atas meja makan dan melepas celemek itu. Yan Rusheng duduk dan mulai makan tanpa ragu-ragu.

Xuxu tidak punya waktu untuk bereaksi. Apakah dia masih bermimpi begitu pagi?

Xuxu merasa bingung dengan tindakan Yan Rusheng saat dia duduk dan mengamati wajah Yan Rusheng yang tampan.

Yan Rusheng memperhatikan bahwa Xuxu tidak bergerak dan mengerutkan alisnya. "Kamu meninggalkan kantor lebih awal kemarin. Apakah kamu berencana terlambat hari ini?"

Xuxu segera menjawab dengan 'uh' dan mulai meminum susunya. Matanya masih tertuju pada Yan Rusheng.